Palangka Raya (ANTARA) - Tim Pengabdian Kepada Masyarakat FKIP Universitas Palangka Raya, Kalimantan Tengah melalui kegiatannya menghasilkan tulisan-tulisan berupa contoh teks bahasa Inggris 'descriptive text' dan 'report text' yang bertema lokal.
"Tulisan-tulisan yang kami hasilkan ini telah didaftarkan untuk mendapatkan HKI," kata Ketua PKM Susan Ira Nova di Palangka Raya, Kamis.
Dijelaskannya, meski sedang berproses untuk mendapatkan HKI atau Hak Kekayaan Intelektual, tulisan-tulisan yang telah dihasilkan dalam PKM tersebut, sudah bisa dimanfaatkan guru dan mahasiswa untuk menunjang kegiatan pembelajaran di sekolah maupun kampus.
Susan memaparkan, PKM yang pihaknya laksanakan tersebut, bermitra dengan 10 mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Inggris S1 FKIP UPR angkatan 2019 dan 2018 yang telah belajar tentang keterampilan menulis teks descriptive text dan report text bertema lokal.
Para mahasiswa itu memiliki sejumlah masalah, yakni belum mempunyai kepercayaan diri menulis, kesulitan menemukan contoh teks bahasa Inggris bertema lokal, serta tidak ada lembaga kursus yang fokus mengajarkan tentang menulis.
Terkait masalah berupa kesulitan mencari contoh teks berbahasa Inggris tentang tradisi dan budaya Dayak Kalimantan Tengah yang bisa dijadikan contoh dalam menulis, dijelaskannya, hal ini tak hanya menjadi masalah bagi mitra saja.
Menurutnya hal ini juga masalah yang dihadapi beberapa guru SMK dan SMA di Palangka Raya yang pernah mengatakan mereka kesulitan menemukan contoh teks berbahasa Inggris yang bisa digunakan untuk mengajar.
Padahal di kurikulum dikatakan, hendaknya mengambil contoh yang ada kaitannya dengan lingkungan sekitar seperti yang disebutkan dalam kurikulum 2013.
"Untuk itu alternatif solusi yang kami tawarkan untuk mengatasi masalah mitra ini dan guru bahasa Inggris yaitu memberikan pelatihan menulis teks descriptive text dan report text bertema lokal," ungkapnya.
Kedua teks yang dipilih atas pertimbangan kebutuhan, waktu, serta dana dalam pelaksanaan PKM. Sementara itu, luaran yang dihasilkan berupa kumpulan teks descriptive text dan report text bertema lokal yang terdaftar HKI dan lainnya.
Kegiatan PKM ini, diterangkannya, selanjutnya akan ditindaklanjuti hingga penelitian uji efektivitas teks, penelitian pengembangan e-modul untuk pengajaran menulis teks descriptive text dan report text bertema lokal.
"Nantinya akan diberikan kepada FKIP UPR sebagai bukti nyata kontribusi terhadap kebutuhan masyarakat," katanya.
Lebih lanjut pihaknya berharap melalui kegiatan PKM dan produk yang dihasilkan tersebut, dapat membantu mengatasi sejumlah permasalahan yang masih dihadapi dunia pendidikan di provinsi setempat.
"Sehingga bisa turut mendorong kemajuan sektor pendidikan di Kalteng," ucapnya.
"Tulisan-tulisan yang kami hasilkan ini telah didaftarkan untuk mendapatkan HKI," kata Ketua PKM Susan Ira Nova di Palangka Raya, Kamis.
Dijelaskannya, meski sedang berproses untuk mendapatkan HKI atau Hak Kekayaan Intelektual, tulisan-tulisan yang telah dihasilkan dalam PKM tersebut, sudah bisa dimanfaatkan guru dan mahasiswa untuk menunjang kegiatan pembelajaran di sekolah maupun kampus.
Susan memaparkan, PKM yang pihaknya laksanakan tersebut, bermitra dengan 10 mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Inggris S1 FKIP UPR angkatan 2019 dan 2018 yang telah belajar tentang keterampilan menulis teks descriptive text dan report text bertema lokal.
Para mahasiswa itu memiliki sejumlah masalah, yakni belum mempunyai kepercayaan diri menulis, kesulitan menemukan contoh teks bahasa Inggris bertema lokal, serta tidak ada lembaga kursus yang fokus mengajarkan tentang menulis.
Terkait masalah berupa kesulitan mencari contoh teks berbahasa Inggris tentang tradisi dan budaya Dayak Kalimantan Tengah yang bisa dijadikan contoh dalam menulis, dijelaskannya, hal ini tak hanya menjadi masalah bagi mitra saja.
Menurutnya hal ini juga masalah yang dihadapi beberapa guru SMK dan SMA di Palangka Raya yang pernah mengatakan mereka kesulitan menemukan contoh teks berbahasa Inggris yang bisa digunakan untuk mengajar.
Padahal di kurikulum dikatakan, hendaknya mengambil contoh yang ada kaitannya dengan lingkungan sekitar seperti yang disebutkan dalam kurikulum 2013.
"Untuk itu alternatif solusi yang kami tawarkan untuk mengatasi masalah mitra ini dan guru bahasa Inggris yaitu memberikan pelatihan menulis teks descriptive text dan report text bertema lokal," ungkapnya.
Kedua teks yang dipilih atas pertimbangan kebutuhan, waktu, serta dana dalam pelaksanaan PKM. Sementara itu, luaran yang dihasilkan berupa kumpulan teks descriptive text dan report text bertema lokal yang terdaftar HKI dan lainnya.
Kegiatan PKM ini, diterangkannya, selanjutnya akan ditindaklanjuti hingga penelitian uji efektivitas teks, penelitian pengembangan e-modul untuk pengajaran menulis teks descriptive text dan report text bertema lokal.
"Nantinya akan diberikan kepada FKIP UPR sebagai bukti nyata kontribusi terhadap kebutuhan masyarakat," katanya.
Lebih lanjut pihaknya berharap melalui kegiatan PKM dan produk yang dihasilkan tersebut, dapat membantu mengatasi sejumlah permasalahan yang masih dihadapi dunia pendidikan di provinsi setempat.
"Sehingga bisa turut mendorong kemajuan sektor pendidikan di Kalteng," ucapnya.