Erick Thohir ceritakan kecintaannya pada Inter Milan

Senin, 1 November 2021 13:07 WIB

Jakarta (ANTARA) - Menteri BUMN Erick Thohir menceritakan kecintaannya kepada klub Liga Italia Inter Milan, yang sempat ia miliki saham mayoritasnya pada 2013 hingga 2016 sebelum ia jual ke Suning Group, dalam keterangan resmi yang diterima ANTARA di Jakarta, Senin.


"Inter Milan adalah klub terbaik di dunia. Tapi ketika saya membawa mereka, pada 2013, kami berada dalam transisi penuh. Sejak awal sudah jelas, niat saya adalah untuk membantu," jelas Erick kepada surat kabar Italia, Corriere dello Sport di sela kunjungannya mendampingi Presiden Joko Widodo menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Roma, Minggu (31/10).

Erick menjelaskan bahwa dia menjual sahamnya kepada Suning karena mereka meyakinkan dia tentang proyek yang 'ambisius dan solid' untuk Nerazurri.

Musim lalu, Inter akhirnya keluar sebagai juara Liga Italia untuk meraih Scudetto ke-19 sepanjang sejarah klub dan sekaligus mengakhiri penantian manis selama 11 tahun.

"Pada saat yang sama di Indonesia saya diusulkan menjadi Presiden Komite Olimpiade. Saya tidak lagi memiliki kemungkinan untuk mengatur waktu saya dengan baik. Jadi saya berdiskusi dengan Moratti apa solusi terbaik untuk klub. Kami berdua jatuh cinta dengan Inter," kata Erick.

"Saya sangat menghormati Suning. Mereka memilih jalur investasi yang menurut mereka terbaik. Mereka membangun platform yang berhasil meraih Scudetto setelah sebelas tahun," sambungnya.

Baca juga: Erick bangga Presiden pakai Garuda untuk kunker luar negeri saat pandemi

Ketika Inter Milan berhasil menjuarai Liga Italia, Erick mengaku merasa sangat bahagia dan mengucapkan terima kasih kepada orang-orang yang terlibat dalam hal itu.

Ia mengaku rasa kegembiraannya yang turut ia rasakan cukup sederhana dengan mengirimkan pesan kepada salah seorang temannya yang berisi 'Forza Inter'.

Selanjutnya Erick menceritakan, publik Italia khususnya fans Inter Milan, masih kerap menyapa dirinya dan ia mengaku gembira ketika bisa bertemu dengan suporter Nerazzuri.

"Mereka memang mengingat saya. Dan ketika mereka bertemu dengan saya, mereka menyapa saya. Mereka datang hentikan saya dan meneriaki saya 'Forza Inter'," kata Erick

Erick mengambil alih Inter Milan pada 2013 setelah dia membeli saham mantan Presiden Massimo Morratti. Ia kemudian menjual sebagian sahamnya ke Group Suning pada 2016.

Posisinya sebagian Presiden Inter Milan digantikan oleh Steven Zhang pada 2018 dan kemudian menjual saham minoritasnya di klub ke LionRock pada tahun 2019.

Baca juga: Erick Thohir ungkap kekayaan nikel RI dapat dimanfaatkan inovasi kendaraan listrik

Baca juga: Erick Thohir akan rampingkan kembali BUMN?

Baca juga: Erick Thohir siapkan pendanaan bagi startup dan unicorn karya anak bangsa

Pewarta : Aldi Sultan
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Erick Thohir : Garuda Muda membanggakan meski belum lolos Olimpiade

03 May 2024 11:37 Wib

Calvin Verdonk dan Jens Raven dalam proses naturalisasi perkuat timnas

01 May 2024 6:35 Wib

Erick Thohir minta masyarakat doakan Garuda Muda menang

29 April 2024 17:45 Wib

Erick sebut Timnas Indonesia U-23 cetak sejarah baru

26 April 2024 16:48 Wib

Timnas Indonesia U-23 cetak sejarah baru

26 April 2024 5:38 Wib
Terpopuler

Kalteng harus berani mencari pemimpin terbaik di Pilkada 2024

Kabar Daerah - 29 April 2024 15:52 Wib

Dokter Anak : Hindari pemberian paracetamol pada anak usai imunisasi

Lifestyle - 30 April 2024 17:43 Wib

Diduga peras investor Rp10 M, Kejati Bali OTT Bendesa Adat Berawa

Kabar Daerah - 03 May 2024 15:22 Wib

Performa Sancho bawa Dortmund menang atas PSG di leg pertama

Olahraga - 02 May 2024 8:57 Wib

Microsoft akan beri pelatihan AI pada ratusan ribu orang di Indonesia

Lifestyle - 30 April 2024 17:45 Wib