Buntok (ANTARA) - Legislator Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Nurul Hikmah meminta pemerintah kabupaten setempat membuat rencana jangka panjang dalam mengatasi banjir yang kerap terjadi di wilayah setempat.

"Karena, kalau pemerintah tidak memiliki rencana jangka panjang, maka setiap kali terjadi banjir akan berpengaruh pada perekonomian pembangunan, kesejahteraan, serta kesehatan masyarakat," kata Nurul Hikmah di Buntok, Senin.

Ia juga meminta pemkab memetakan daerah rawan bencana, mensosialisasikan dan mengedukasi masyarakat tentang potensi bencana sebelum terjadi.

"Sebab, apabila pemerintah kabupaten terus melakukan kegiatan seperti biasa, seperti ketika bencana banjir baru bergerak, hal ini sangat merugikan masyarakat," ucapnya yang juga Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Barito Selatan tersebut.

Ia menjelaskan pemasalahan bencana banjir ini perlu ada solusi jangka panjang dan harus dipikirkan dari sekarang. Kendati demikian ia tetap mengapresiasi dan mendukung langkah Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Barito Selatan yang melakukan persiapan dalam menghadapi banjir.

Dikatakannya, hal itu mengingat, intensitas hujan dalam beberapa minggu terakhir meningkat dan di sejumlah wilayah kabupaten/kota lainnya di Kalimantan Tengah ini sudah terjadi banjir.

Ia juga mengimbau kepada masyarakat yang tinggal di bantaran sungai perlu berhati-hati dan waspada, serta melakukan persiapan dalam menghadapi banjir.

Sementara itu Kepala Pelaksana BPBD Barito Selatan, Alip Suraya sebelumnya mengatakan, pihaknya sedang bersiap dalam menghadapi potensi banjir.

"Hal itu mengingat, berdasarkan prediksi, titik puncaknya hujan pada November 2021 hingga Februari 2022 mendatang, sehingga dimungkinkan akan terjadi banjir besar," katanya.

Pihaknya sudah melakukan persiapan-persiapan dalam menghadapi apabila terjadi banjir, sebab sudah ada tanda-tanda dengan naiknya debit air Sungai Ayuh.

"Meskipun demikian, kita masih belum melakukan penetapan status siaga bencana banjir, sebab debit air masih berada di batas normal," terangnya.

Pada kesempatan itu, Alip Suraya juga mengimbau masyarakat terutama yang berada di bantaran Sungai Barito dan Ayuh supaya meningkatkan kewaspadaan dan mempersiapkan peralatan sebelum terjadinya banjir.

Pewarta : Bayu Ilmiawan
Uploader : Admin 4
Copyright © ANTARA 2024