Kuala Kurun (ANTARA) - Legislator Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Polie L Mihing berharap kontingen kabupaten bisa meraih sekaligus meningkatkan prestasi pada pelaksanaan Festival Tandak Intan Kaharingan Tingkat Pusat X.
“Walau kita mengikuti FTIK secara dalam jaringan, saya harap kontingen bisa meraih predikat yang tidak kalah dengan FTIK sebelumnya, bahkan lebih baik lagi,” ucapnya usai mengikuti pembukaan FTIK X secara virtual, Jumat.
Polie yang juga merupakan Ketua Lembaga Pengembangan Tandak Intan Kaharingan Gumas menyebut, pada pelaksanaan FTIK ke IX di Barito Timur tahun 2018 lalu kontingen kabupaten berada pada peringkat tiga.
Untuk itu Politisi Partai Hanura ini berharap kontingen Gumas bisa meraih prestasi yakni tetap berada di peringkat tiga besar bahkan jika memungkinkan bisa menjadi juara umum.
Lebih lanjut, wakil rakyat dari daerah pemilihan III yang meliputi Kecamatan Tewah, Kahayan Hulu Utara, Miri Manasa dan Damang Batu ini menyambut baik pelaksanaan FTIK X.
“Walau dilaksanakan di tengah pandemi COVID-19 dan dilakukan secara daring, saya harap seluruh kontingen tetap semangat mengikuti FTIK,” kata pria kelahiran Kelurahan Tumbang Miri, Kecamatan Kahayan Hulu Utara ini.
Dia pun mengajak masyarakat Gumas mendukung kontingen, dengan cara menyaksikan secara langsung penampilan kontingen melalui aplikasi Zoom atau di kanal YouTube Haring Kaharingan.
Ketua Kontingen Gumas Naro mengatakan pihaknya menargetkan bisa meraih predikat juara umum pada FTIK X, 19-21 November 2021. Menurut dia, Gumas memiliki peluang meraih prestasi terbaik.
Kontingen Gumas, sambung dia, berjumlah puluhan orang. Mereka akan mengikuti enam cabang lomba, baik itu tingkat anak-anak putra dan putri, remaja putra dan putri, serta dewasa putra dan putri.
Adapun enam cabang lomba tersebut yakni Kandayu, Pandehen, Manandak, Karungut, Pembacaan Kitab Suci Panaturan, serta Vocal Group. Untuk lomba yang melibatkan orang banyak seperti tari keagamaan memang tidak dilombakan.
“Pada setiap pelaksanaan FTIK Gumas memang patut diperhitungkan oleh peserta-peserta dari daerah lain. Target kontingen Gumas pada FTIK ke X kali ini adalah juara umum,” demikian Naro.
“Walau kita mengikuti FTIK secara dalam jaringan, saya harap kontingen bisa meraih predikat yang tidak kalah dengan FTIK sebelumnya, bahkan lebih baik lagi,” ucapnya usai mengikuti pembukaan FTIK X secara virtual, Jumat.
Polie yang juga merupakan Ketua Lembaga Pengembangan Tandak Intan Kaharingan Gumas menyebut, pada pelaksanaan FTIK ke IX di Barito Timur tahun 2018 lalu kontingen kabupaten berada pada peringkat tiga.
Untuk itu Politisi Partai Hanura ini berharap kontingen Gumas bisa meraih prestasi yakni tetap berada di peringkat tiga besar bahkan jika memungkinkan bisa menjadi juara umum.
Lebih lanjut, wakil rakyat dari daerah pemilihan III yang meliputi Kecamatan Tewah, Kahayan Hulu Utara, Miri Manasa dan Damang Batu ini menyambut baik pelaksanaan FTIK X.
“Walau dilaksanakan di tengah pandemi COVID-19 dan dilakukan secara daring, saya harap seluruh kontingen tetap semangat mengikuti FTIK,” kata pria kelahiran Kelurahan Tumbang Miri, Kecamatan Kahayan Hulu Utara ini.
Dia pun mengajak masyarakat Gumas mendukung kontingen, dengan cara menyaksikan secara langsung penampilan kontingen melalui aplikasi Zoom atau di kanal YouTube Haring Kaharingan.
Ketua Kontingen Gumas Naro mengatakan pihaknya menargetkan bisa meraih predikat juara umum pada FTIK X, 19-21 November 2021. Menurut dia, Gumas memiliki peluang meraih prestasi terbaik.
Kontingen Gumas, sambung dia, berjumlah puluhan orang. Mereka akan mengikuti enam cabang lomba, baik itu tingkat anak-anak putra dan putri, remaja putra dan putri, serta dewasa putra dan putri.
Adapun enam cabang lomba tersebut yakni Kandayu, Pandehen, Manandak, Karungut, Pembacaan Kitab Suci Panaturan, serta Vocal Group. Untuk lomba yang melibatkan orang banyak seperti tari keagamaan memang tidak dilombakan.
“Pada setiap pelaksanaan FTIK Gumas memang patut diperhitungkan oleh peserta-peserta dari daerah lain. Target kontingen Gumas pada FTIK ke X kali ini adalah juara umum,” demikian Naro.