Palangka Raya (ANTARA) - Executive General Manager Angkasa Pura II Bandara Tjilik Riwut, Palangka Raya, Kalimantan Tengah Eries Harmawandi mengatakan, tren pergerakan penumpang dalam beberapa waktu terakhir jauh lebih baik dibanding akhir tahun 2021 dan menunjukkan peningkatan.
"Saat akhir tahun periode Natal dan tahun baru, terendah sempat sekitar 900 penumpang per hari, namun saat ini belakangan sudah mulai naik di angka 1.400-1.500 penumpang," katanya saat dihubungi di Palangka Raya, Kamis.
Pihaknya bersama pihak maskapai terus berupaya maksimal meningkatkan geliat aktivitas penerbangan di Kalteng khususnya ibu kota provinsi yakni Palangka Raya.
Terbaru, terhitung sejak Rabu (12/1) kemarin telah beroperasi Wings Air dengan rute penerbangan Balikpapan-Palangka Raya (PP) dan Palangka Raya-Sampit-Pangkalan Bun (PP) sebanyak tiga kali dalam satu minggu, yakni Senin, Rabu dan Jumat.
Menurutnya upaya penambahan pergerakan pesawat dan pertumbuhan penumpang transportasi udara di Bandara Tjilik Riwut ini, juga sangat didukung oleh pemerintah daerah.
"Mengingat dengan tumbuhnya jumlah penerbangan maupun penumpang, diharapkan membantu pemulihan perekonomian daerah, hingga optimalisasi konektivitas transportasi udara dari dan ke pusat pemerintahan Kalteng," jelasnya.
Untuk itu, Eries berharap, ke depan akan semakin meningkat lagi jumlah penerbangan yang ada di Bandara Tjilik Riwut, sehingga semakin memacu pertumbuhan jumlah penumpang.
Lebih lanjut dijelaskannya, saat ini per harinya dapat mencapai hingga sekitar 18 pergerakan pesawat di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya. Adapun rute penerbangan yang masih mendominasi adalah Jakarta serta Surabaya.
Selain itu pihaknya menegaskan, penerapan protokol kesehatan COVID-19 juga tetap dilakukan secara ketat dan disiplin sesuai ketentuan yang berlaku, sehingga pencegahan penyebaran virus tersebut dapat dilakukan maksimal.
"Baik petugas maupun para penumpang, senantiasa kami ingatkan agar disiplin menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19," terangnya.
"Saat akhir tahun periode Natal dan tahun baru, terendah sempat sekitar 900 penumpang per hari, namun saat ini belakangan sudah mulai naik di angka 1.400-1.500 penumpang," katanya saat dihubungi di Palangka Raya, Kamis.
Pihaknya bersama pihak maskapai terus berupaya maksimal meningkatkan geliat aktivitas penerbangan di Kalteng khususnya ibu kota provinsi yakni Palangka Raya.
Terbaru, terhitung sejak Rabu (12/1) kemarin telah beroperasi Wings Air dengan rute penerbangan Balikpapan-Palangka Raya (PP) dan Palangka Raya-Sampit-Pangkalan Bun (PP) sebanyak tiga kali dalam satu minggu, yakni Senin, Rabu dan Jumat.
Menurutnya upaya penambahan pergerakan pesawat dan pertumbuhan penumpang transportasi udara di Bandara Tjilik Riwut ini, juga sangat didukung oleh pemerintah daerah.
"Mengingat dengan tumbuhnya jumlah penerbangan maupun penumpang, diharapkan membantu pemulihan perekonomian daerah, hingga optimalisasi konektivitas transportasi udara dari dan ke pusat pemerintahan Kalteng," jelasnya.
Untuk itu, Eries berharap, ke depan akan semakin meningkat lagi jumlah penerbangan yang ada di Bandara Tjilik Riwut, sehingga semakin memacu pertumbuhan jumlah penumpang.
Lebih lanjut dijelaskannya, saat ini per harinya dapat mencapai hingga sekitar 18 pergerakan pesawat di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya. Adapun rute penerbangan yang masih mendominasi adalah Jakarta serta Surabaya.
Selain itu pihaknya menegaskan, penerapan protokol kesehatan COVID-19 juga tetap dilakukan secara ketat dan disiplin sesuai ketentuan yang berlaku, sehingga pencegahan penyebaran virus tersebut dapat dilakukan maksimal.
"Baik petugas maupun para penumpang, senantiasa kami ingatkan agar disiplin menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran COVID-19," terangnya.