Nanga Bulik (ANTARA) - Wakil Bupati Lamandau, Kalimantan Tengah Riko Porwanto mengharapkan sinergi antar lini dalam upaya memaksimalkan pemberantasan peredaran narkoba.
"Penanganan narkoba menjadi hal penting dan krusial di Lamandau," katanya di Nanga Bulik, Senin.
Untuk itu dilaksanakan rapat koordinasi bersama Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK), bersama Forkopimda, Kepala OPD terkait dan lainnya.
Ia memaparkan Lamandau merupakan jalur lintas antar provinsi yang menjadikan rawan peredaran narkoba.
Riko pun berharap melalui rakor ini, pemkab, TNI, Polri, BNNK, dan seluruh pihak terkait dapat saling bekerja sama dalam penanganan narkoba.
"Bersama-sama kita berupaya memberantas peredaran narkoba ini," tegasnya.
Sementara itu, dalam rakor tersebut juga disampaikan mengenai realisasi program kerja BNNK Lamandau pada 2019-2022.
Masing-masing seksi BNNK Lamandau telah melakukan realisasi sepanjang 2019-2022 mulai dari tahap pencegahan, penegakan hukum, sampai tahap rehabilitasi.
"Penanganan narkoba menjadi hal penting dan krusial di Lamandau," katanya di Nanga Bulik, Senin.
Untuk itu dilaksanakan rapat koordinasi bersama Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK), bersama Forkopimda, Kepala OPD terkait dan lainnya.
Ia memaparkan Lamandau merupakan jalur lintas antar provinsi yang menjadikan rawan peredaran narkoba.
Riko pun berharap melalui rakor ini, pemkab, TNI, Polri, BNNK, dan seluruh pihak terkait dapat saling bekerja sama dalam penanganan narkoba.
"Bersama-sama kita berupaya memberantas peredaran narkoba ini," tegasnya.
Sementara itu, dalam rakor tersebut juga disampaikan mengenai realisasi program kerja BNNK Lamandau pada 2019-2022.
Masing-masing seksi BNNK Lamandau telah melakukan realisasi sepanjang 2019-2022 mulai dari tahap pencegahan, penegakan hukum, sampai tahap rehabilitasi.