Nanga Bulik (ANTARA) - Bupati Lamandau, Kalimantan Tengah Hendra Lesmana menyerahkan bantuan kepada keluarga korban kebakaran di RT 07 dan RT 12 Kelurahan Nanga Bulik, Jumat.
"Saya harap bantuan yang diberikan bermanfaat dan meringankan beban para korban kebakaran," katanya.
Hal ini dilaksanakan usai serangkaian kunjungan di Kecamatan Sematu Jaya dan bupati didampingi Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial Nanang Rully Handoko.
Dalam pertemuan ia Hendra berbincang dengan warganya dan memberikan dukungan moril, agar mereka yang dilanda musibah tersebut tetap kuat dan semangat.
Pihaknya juga berpesan kepada masyarakat selalu berhati-hati dan mengecek instalasi listrik serta saluran kompor gas secara berkala terutama saat berpergian jauh, sehingga musibah kebakaran bisa dicegah.
Bantuan yang disampaikan yakni berupa uang tunai kepada korban di RT 07 sebesar Rp20 juta dan korban di RT 12 sebesar Rp10 juta.
Nominal yang diberikan berdasarkan jumlah besarnya kerugian dan kerusakan pada bangunan korban.
Selain uang tunai dia juga memberikan bantuan berupa sembako, alat dapur, makanan dan bantuan lainnya kepada dua keluarga yang tertimpa musibah.
Bantuan yang diberikan kepada para korban musibah kebakaran merupakan bentuk kepedulian pemkab yang selalu hadir dan berperan penting di tengah masyarakat yang mendapat musibah.
"Saya harap bantuan yang diberikan bermanfaat dan meringankan beban para korban kebakaran," katanya.
Hal ini dilaksanakan usai serangkaian kunjungan di Kecamatan Sematu Jaya dan bupati didampingi Pelaksana Tugas Kepala Dinas Sosial Nanang Rully Handoko.
Dalam pertemuan ia Hendra berbincang dengan warganya dan memberikan dukungan moril, agar mereka yang dilanda musibah tersebut tetap kuat dan semangat.
Pihaknya juga berpesan kepada masyarakat selalu berhati-hati dan mengecek instalasi listrik serta saluran kompor gas secara berkala terutama saat berpergian jauh, sehingga musibah kebakaran bisa dicegah.
Bantuan yang disampaikan yakni berupa uang tunai kepada korban di RT 07 sebesar Rp20 juta dan korban di RT 12 sebesar Rp10 juta.
Nominal yang diberikan berdasarkan jumlah besarnya kerugian dan kerusakan pada bangunan korban.
Selain uang tunai dia juga memberikan bantuan berupa sembako, alat dapur, makanan dan bantuan lainnya kepada dua keluarga yang tertimpa musibah.
Bantuan yang diberikan kepada para korban musibah kebakaran merupakan bentuk kepedulian pemkab yang selalu hadir dan berperan penting di tengah masyarakat yang mendapat musibah.