Erwin Gutawa luncurkan ulang lagu 'Seputih Kasih' dengan medium NFT

Jumat, 8 Juli 2022 11:30 WIB

Jakarta (ANTARA) - Komponis Erwin Gutawa merilis kembali lagu “Seputih Kasih” yang digubah menjadi versi orkestra instrumental dalam medium Non-Fungible Token (NFT) bekerja sama dengan Netralive.

Karya tersebut menandai produk NFT orkestra pertama yang hadir di Indonesia. Lagu “Seputih Kasih” ini dimainkan oleh orkestra Synchron Stage Orchestra, Vienna.

Baca juga: Kolaborasi Erwin Gutawa & Andmesh 'Jangan Semudah Ini'

Erwin mengaku dirinya bahagia dapat membuat versi orkestra instrumental dari lagu “Seputih Kasih”, apalagi dimainkan dengan indah dan megah oleh salah satu orkestra terbaik di dunia. Erwin juga menambahkan bahwa dirinya bangga bisa bekerja sama dengan Netralive dan karyanya menjadi karya orkestra pertama di Indonesia dalam medium NFT.

Terkait dengan NFT, ia mengatakan dunia musik saat ini harus bisa beradaptasi dengan fenomena serta kemajuan teknologi yang tak mengenal waktu.

“Dunia musik harus selalu bersinergi dengan fenomena-fenomena & kemajuan teknologi masa kini. NFT bisa jadi salah satu alternatif yang mengeratkan para seniman musik dan penikmatnya,” kata Erwin melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Jumat.

Baca juga: Erwin Gutawa Aransemen Ulang Lagu SM*SH Dan Cherrybelle

COO & Co-Founder Netra Bryan Blanc memandang bahwa rilisan ini menjadi simbol revolusi musik dan menjaga koneksi maestro dan karyanya agar tetap abadi.

Lagu “Seputih Kasih” karya Erwin Gutawa dan Harry Kiss, menurut Blanc, merupakan suatu karya indah dan simbol yang sangat kuat di dunia revolusi musik. Lagu ini pernah dirilis pada 1986 dengan medium kaset pita dan piringan hitam.

“NFT dan blockchain hanyalah medium, namun dengan medium inilah koneksi antara Maestro dan karyanya dapat diabadikan untuk selamanya dan dapat dimiliki banyak orang,” ujar Blanc.

Sebagai informasi, Netralive atau Netra sendiri merupakan platform web3 bagi artis untuk berbagi kepemilikan musik dan pembagian royalti menggunakan NFT yang pertama di Asia. Setiap NFT Netra, melambangkan bagian kepemilikan dari sebuah lagu karya musisi.

Versi anyar “Seputih Kasih” direkam di Synchron Stage Studio, Vienna dengan konduktor Johannes Vogel. Proses Mixing dilakukan di Aquarius Studio dengan Mixing Engineer Eko Sulistyo. Sedangkan proses Mastering dilakukan di salah satu studio legendaris dunia, Abbey Road Studio dengan Mastering Engineer Simon Gibson.

Baca juga: J-Hope puncaki tangga lagu iTunes di 48 negara dengan single 'More'

Baca juga: J-Hope BTS segera luncurkan lagu 'More'

Baca juga: Taylor Swift luncurkan single terbaru berjudul 'Carolina'

Pewarta : Rizka Khaerunnisa
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Konser Chrisye dinilai akan jadi konser langka di dunia

21 September 2022 10:31 Wib, 2022

Erwin Gutawa akan tampilkan sosok Chrisye di konser tiga dekade JCC

07 September 2022 10:57 Wib, 2022

Kolaborasi Erwin Gutawa & Andmesh 'Jangan Semudah Ini'

19 February 2022 14:20 Wib, 2022

Gita Gutawa Hubungi Teman-temannya, Pasca Serangan London

24 March 2017 17:08 Wib, 2017

Erwin Gutawa Aransemen Ulang Lagu SM*SH Dan Cherrybelle

17 June 2013 16:08 Wib, 2013
Terpopuler

KPK panggil mantan Gubernur Kalsel Sahbirin Noor

Kabar Daerah - 19 November 2024 8:37 Wib

Timnas futsal putri Indonesia lumat Myanmar

Olahraga - 20 November 2024 8:10 Wib

Ragnar Oratmangoen tekankan pentingnya konsistensi usai tekuk Saudi

Olahraga - 21 November 2024 5:31 Wib

Kedubes Arab Saudi kembali berangkatkan 50 WNI umrah gratis

Kabar Daerah - 21 November 2024 19:48 Wib

Disarpustaka Kapuas gencar sosialisasikan akreditasi perpustakaan sekolah

Kabar Daerah - 22 November 2024 15:47 Wib