Palangka Raya (ANTARA) - Anggota DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah Yudhi K Manan meminta kepada masyarakat agar mewaspadai aksi penipuan yang mengatasnamakan dirinya melalui via whatsapp.
"Ya mas kalo ada nomor dan foto saya di whatsapp mengatasnamakan saya, jangan dilayani karena itu penipuan nomor telepon saya tidak pernah ganti selain yang lama," katanya saat dihubungi di Palangka Raya, Selasa.
Dia menuturkan, dengan adanya hal tersebut tentunya sangat berbahaya karena takut disalahgunakan untuk melakukan aksi penipuan dengan berbagai modus operandi.
Salah satunya meminta uang kepada sejumlah oknum masyarakat atau rekan-rekan kerjanya, dengan berbagai alasan. Oknum tidak dikenal yang melakukan penipuan melalui whatsapp dengan menampilkan fotonya.
"Bahayanya nomor kontak teman temanku semua oknum penipu tersebut mengetahuinya semua, maka dari itu saya meminta agar mewaspadai terkait hal itu," katanya.
Ditegaskan politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Palangka Raya, sampai saat ini memang tidak ada rekan di kontak handphonenya yang tertipu.
Namun apabila hal ini dibiarkan, takutnya akan membuat resah masyarakat karena pelaku penipuan yang tidak dikenal itu piawai dalam melancarkan aksinya.
"Ini nomor 0856-4665-8453 whatsapp penipu itu mas yang mengatasnamakan saya dengan menggunakan foto saya," bebernya.
Yudhi juga mengimbau kepada seluruh masyarakat di 'Kota Cantik' julukan Palangka Raya, agar masyarakat jangan mudah percaya apabila dihubungi oleh orang tidak dikenal.
Apalagi orang tersebut menggunakan foto di whatsappnya. Hal tersebut dilakukan pelaku penipuan tersebut, yakni untuk memastikan orang yang menjadi sasarannya untuk ditipu.
"Berkaca dengan persoalan ini, saya harapkan aparat kepolisian bisa menindak tegas pelaku kejahatan penipuan dengan mencatut namanya di nomor whatsapp serta lain sebagainya. Karena perbuatan tersebut sangat merugikan orang yang mengatasnamakan diri kita," demikian politisi yang tergabung di Komisi C DPRD Kota Palangka Raya itu.
"Ya mas kalo ada nomor dan foto saya di whatsapp mengatasnamakan saya, jangan dilayani karena itu penipuan nomor telepon saya tidak pernah ganti selain yang lama," katanya saat dihubungi di Palangka Raya, Selasa.
Dia menuturkan, dengan adanya hal tersebut tentunya sangat berbahaya karena takut disalahgunakan untuk melakukan aksi penipuan dengan berbagai modus operandi.
Salah satunya meminta uang kepada sejumlah oknum masyarakat atau rekan-rekan kerjanya, dengan berbagai alasan. Oknum tidak dikenal yang melakukan penipuan melalui whatsapp dengan menampilkan fotonya.
"Bahayanya nomor kontak teman temanku semua oknum penipu tersebut mengetahuinya semua, maka dari itu saya meminta agar mewaspadai terkait hal itu," katanya.
Ditegaskan politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Palangka Raya, sampai saat ini memang tidak ada rekan di kontak handphonenya yang tertipu.
Namun apabila hal ini dibiarkan, takutnya akan membuat resah masyarakat karena pelaku penipuan yang tidak dikenal itu piawai dalam melancarkan aksinya.
"Ini nomor 0856-4665-8453 whatsapp penipu itu mas yang mengatasnamakan saya dengan menggunakan foto saya," bebernya.
Yudhi juga mengimbau kepada seluruh masyarakat di 'Kota Cantik' julukan Palangka Raya, agar masyarakat jangan mudah percaya apabila dihubungi oleh orang tidak dikenal.
Apalagi orang tersebut menggunakan foto di whatsappnya. Hal tersebut dilakukan pelaku penipuan tersebut, yakni untuk memastikan orang yang menjadi sasarannya untuk ditipu.
"Berkaca dengan persoalan ini, saya harapkan aparat kepolisian bisa menindak tegas pelaku kejahatan penipuan dengan mencatut namanya di nomor whatsapp serta lain sebagainya. Karena perbuatan tersebut sangat merugikan orang yang mengatasnamakan diri kita," demikian politisi yang tergabung di Komisi C DPRD Kota Palangka Raya itu.