Kuala Kurun (ANTARA) -
Bupati Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Jaya S Monong mengingatkan seluruh pihak agar menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), khususnya menjelang pemungutan suara pada pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades) serentak gelombang I.
“Calon kades, masyarakat, dan seluruh pihak di desa yang melaksanakan pilkades serentak, saya imbau agar bersama-sama menjaga kamtibmas,” ucapnya usai memimpin apel pergeseran pasukan pengamanan dan logistik pilkades serentak gelombang I di Kuala Kurun, Senin.
Saat ini tahapan pilkades serentak gelombang I sedang memasuki masa tenang, dan selanjutnya pemungutan suara akan dilaksanakan 10 Agustus 2022 di 41 desa yang menggelar pilkades serentak.
Adapun 41 desa yang akan melaksanakan pilkades serentak gelombang I 2022 adalah Tampelas di Kecamatan Sepang, Teluk Nyatu, Tewang Pajangan, Tumbang Lampahung, Tumbang Manyangan, Tumbang Tambirah, dan Tumbang Tariak di Kecamatan Kurun.
Baca juga: PAUD bantu Pemkab Gunung Mas siapkan generasi penerus
Baca juga: PAUD bantu Pemkab Gunung Mas siapkan generasi penerus
Selanjutnya Desa Tumbang Lapan di Kecamatan Rungan Hulu, Karya Bakti, Tumbang Jutuh, dan Tumbang Kajuei di Kecamatan Rungan, Jalemu Masulan, Jalemu Raya, Tumbang Jalemu Kajuei, dan Tusang Raya di Rungan Barat.
Lalu Desa Bagun Sari, Bereng Jun, Gohong, dan Taringen di Manuhing, Putat Durei dan Tumbang Mantuhe di Manuhing Raya, Batu Nyapau, Karason Raya, Rangan Mihing, Sare Rangan, Sei Riang, Taja Urap, Teluk Lawah, Tumbang Pajangei, dan Upon Batu di Kecamatan Tewah.
Kemudian Desa Batu Tangkui, Dandang, Tumbang Hamputung, Tumbang Sian, dan Tumbang Takaoi di Kecamatan Kahayan Hulu Utara, Buntoi, Tumbang Hatung, Tumbang Koroi, Tumbang Manyoi, dan Tumbang Masukih di Kecamatan Miri Manasa.
Sementara itu, Kapolres Gunung Mas AKBP Irwansah menyampaikan, ada 52 personel yang dilibatkan dalam pengamanan pilkades serentak gelombang I, berkoordinasi dengan TNI dan berbagai pihak terkait lainnya.
Masing-masing personel akan melakukan pengamanan di 49 tempat pemungutan suara (TPS). Satu TPS dijaga oleh satu hingga dua orang personel Polri, tergantung tingkat kerawanan TPS tersebut.
“Untuk logistik hari ini diutamakan di wilayah yang jauh dulu. Logistik diantar ke panitia tingkat kecamatan, dan selanjutnya diantar ke panitia tingkat desa,” demikian Irwansah.
Baca juga: Legislator Gumas ingatkan pengerjaan proyek jalan harus selesai tepat waktu
Baca juga: Gunung Mas siapkan 2,1 hektare untuk pembangunan Kodim
Baca juga: Legislator Gunung Mas dukung Dahian Tambuk bentuk BUMDes
Baca juga: Legislator Gumas ingatkan pengerjaan proyek jalan harus selesai tepat waktu
Baca juga: Gunung Mas siapkan 2,1 hektare untuk pembangunan Kodim
Baca juga: Legislator Gunung Mas dukung Dahian Tambuk bentuk BUMDes