Jimly Asshiddiqie sabet 3 rekor dari Leprid

Senin, 5 Desember 2022 17:43 WIB

Jakarta (ANTARA) - Pakar hukum tata negara Jimly Asshiddiqie meraih tiga rekor dari Lembaga Prestasi Indonesia dan Dunia (Leprid).

Jimly dianugerahi rekor dari Leprid sebagai tokoh Indonesia pertama di dunia yang menjadi penulis buku tentang hukum, demokrasi, dan sosial terbanyak; tokoh Indonesia pertama di dunia yang meluncurkan books corner di berbagai perguruan tinggi; serta tokoh Indonesia pertama di dunia yang menuliskan buku tentang green and blue constitution.

"Hari ini, kami setinggi-tingginya memberikan penghargaan, tiga penghargaan sekaligus kepada Prof. Jimly Asshiddiqie," ujar Ketua Umum sekaligus Pendiri Leprid Paulus Pangka dalam acara penganugerahan tiga rekor dari Leprid kepada Jimly, di Kantor Komisi Yudisial RI, Jakarta, Senin.

Penganugerahan rekor tersebut ditandai dengan penyerahan medali dan piagam penghargaan dari Leprid kepada Jimly.

Baca juga: Jimly Asshiddiqie: Evaluasi Cara Blokir Situs

Sebelumnya, dalam kesempatan yang sama, Jimly juga meluncurkan dua buku karyanya yang berjudul Teokrasi, Sekularisme, dan Khilafahisme serta Oligarki dan Totalitarianisme Baru. Kedua buku tersebut menjadi buku karyanya yang ke-74 dan ke-75. Selain itu, Jimly pun meresmikan pojok baca yang berisi buku-buku karyanya, yakni Jimly Books Corner, di sepuluh universitas di Indonesia.

Sepuluh universitas itu adalah Universitas Indonesia, Universitas Sebelas Maret, Universitas Brawijaya, Universitas Surabaya, dan Universitas Diponegoro. Berikutnya, Universitas Andalas, Universitas Katolik Parahyangan, Universitas Jenderal Ahmad Yani, Universitas Al-Azhar Indonesia, dan Universitas Hang Tuah.

Baca juga: Jimly sebut WNI eks-ISIS harus dicabut paspornya

Atas capaian-capaian itu, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo yang hadir pula dalam kesempatan tersebut mengucapkan selamat kepada Jimly Asshiddiqie. Menurut Bamsoet, sapaan akrab Bambang Soesatyo, ketiga capaian tersebut semakin menempatkan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu sebagai sosok yang komplit, yakni ia merupakan akademisi, politisi, sekaligus tokoh bangsa.

"Ketiga capaian tersebut semakin menempatkan Prof. Jimly sebagai sosok yang komplit, baik sebagai akademisi, politisi, maupun tokoh bangsa," ujar Bamsoet.

Baca juga: Prof Jimly Bahas Pilkada Serentak Di UM Palangkaraya

Pewarta : Tri Meilani Ameliya
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Jimly Asshiddiqie: MKMK tak berwenang nilai putusan MK soal syarat usia capres-cawapres

08 November 2023 17:25 Wib, 2023

Mahfud MD tegaskan masyarakat tetap awasi Anwar Usman meski jadi hakim konstitusi

08 November 2023 16:28 Wib, 2023

Enam hakim konstitusi dijatuhi sanksi lisan

07 November 2023 19:53 Wib, 2023

Putusan kontroversi, Anwar Usman diberhentikan dari jabatan

07 November 2023 19:30 Wib, 2023

Hakim Arief Hidayat dijatuhkan sanksi terbukti langgar Sapta Karsa Hutama

07 November 2023 19:18 Wib, 2023
Terpopuler

APBN 2025 terbanyak di Pusat, Teras Narang sebut kepala daerah dituntut inovatif

Kabar Daerah - 14 December 2024 18:23 Wib

Disarpustaka Kapuas sambut siswa SD Islam Azza dalam kegiatan literasi

Kabar Daerah - 17 December 2024 10:52 Wib

Waket DPRD Bartim jadi dewan pakar Pemuda Katolik Pusat

Kabar Daerah - 18 December 2024 12:17 Wib

DPUPR Perkim: Proyek peningkatan jalan lingkar timur berlanjut 2025

Kabar Daerah - 15 December 2024 6:52 Wib

DPRD Palangka Raya sepakat bahas raperda Penyelenggaraan Ketenagakerjaan

Kabar Daerah - 17 December 2024 11:56 Wib