Kuala Kurun (ANTARA) - Wakil Bupati Gunung Mas, Kalimantan Tengah, Efrensia LP Umbing mengajak perusahaan besar swasta (PBS) agar ikut membangun provinsi berjuluk Bumi Tambun Bungai-Bumi Pancasila.
Dengan adanya kolaborasi dan sinergi antara PBS dan pemerintah, diharap berbagai fasilitas umum yang telah terbangun akan selalu terjaga dan terpelihara, ucapnya usai memimpin upacara peringatan Hari Jadi ke-66 Kalteng di Kuala Kurun, Selasa.
“Pemerintah Provinsi Kalteng telah melakukan pembangunan di berbagai bidang. Untuk pembangunan yang terasa bagi Gunung Mas salah satunya adalah penanganan ruas jalan Kuala Kurun-Palangka Raya,” sambungnya.
Dia menyebut, kondisi ruas jalan Kuala Kurun-Palangka Raya beberapa waktu lalu sempat mengalami kerusakan di beberapa titik. Namun saat ini kondisi ruas jalan tersebut dinilai sudah semakin baik.
Oleh sebab itu, dia mengingatkan PBS agar jangan cuma mau menggunakan ruas jalan Kuala Kurun-Palangka Raya, namun enggan berkolaborasi dan bersinergi dalam menjaga dan memelihara jalan.
Baca juga: Kabupaten Gunung Mas kembali raih WTP
Sejauh ini PBS dinilai mau ikut berkolaborasi dan bersinergi, dalam menjaga dan memelihara ruas jalan Kuala Kurun-Palangka Raya. Diharap ke depan komitmen PBS tetap terjaga dalam menjaga dan memelihara jalan.
Lebih lanjut, perempuan pertama yang menjadi Wakil Bupati Gunung Mas ini berharap ke depan Kalteng akan semakin maju, jaya, mandiri, sejahtera, bermartabat, dan berkah.
“Hari jadi ke-66 Kalteng saya harap juga menjadi pemicu dan pendorong bagi masyarakat Gunung Mas, untuk ikut berperan dan ambil bagian dalam upaya pembangunan di provinsi yang kita cintai ini,” kata Efrensia.
Sebelumnya, Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo di Palangka Raya, Selasa (23/5), menegaskan bahwa Peringatan Hari Jadi ke-66 provinsi setempat menjadi momentum untuk memacu semangat bersama dalam upaya meningkatkan daya saing maupun kualitas sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki.
"Kita ini provinsi penyangga Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, kalau ini tidak dimanfaatkan tentu sangat disayangkan, yakni salah satunya adalah penciptaan sumber daya manusia," demikian Edy Pratowo.
Baca juga: Bupati Gunung Mas lantik puluhan pejabat eselon III dan IV, berikut daftarnya
Baca juga: Bupati berharap produk Gunung Mas miliki pasar lebih luas
Baca juga: Tim terpadu KLHK verifikasi wilayah adat dan calon areal hutan adat di Gumas