Kuala Kapuas (ANTARA) - Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah Kabupaten Kapuas, Kalimantan tengah, menggelar Musyawarah Daerah ke-8 tahun 2023 yang salah agendanya adalah pemimpin baru.
"Siapa pun nantinya yang terpilih sebagai pengurus baru kita harapkan dapat menjalankan organisasi (Muhammadiyah) ini dengan baik," kata Ketua PD Muhammadiyah, Kabupaten Kapuas, Masrani di sela kegiatan. Sabtu.
Masrani mengatakan, Musda yang berlangsung selama satu hari penuh ini dalam rangka evaluasi program dan memilih pengurus baru PD Muhammadiyah kabupaten setempat.
Sekretaris PD Muhamadiyah Kapuas, Suwarno Muriyat menambahkan, Musda diikuti enam cabang Muhammadiyah dan Aisiyah kecamatan dengan jumlah keseluruhan 50 peserta.
Tujuan Musda ini, terangnya, selain mengevaluasi program kerja selama lima tahun lalu juga untuk menyusun program dan kegiatan lima tahun ke depan.
"Sehingga berbagai kegiatan dan amal usaha Muhammadiyah yang telah ada ini semakin tumbuh dan berkembang," katanya.
Baca juga: Ketua DPRD: Pembangunan rumah sakit di Pujon bantu tingkatkan yankesmas
Pengurus Daerah Muhammadiyah dan Aisyiyah kabupaten setempat, juga menargetkan akan membentuk pimpinan daerah di tujuh belas kecamatan di daerah setempat.
"Sehingga masih ada sebelas lagi pimpinan daerah Muhammadiyah kecamatan yang menjadi tugas kami untuk dibentuk," terang Suwarno Muriyat.
Sementara itu, Musda yang berlangsung di Kompleks Perguruan Muhammadiyah Jalan Barito Kuala Kapuas ini, dibuka oleh Pelaksana Tugas Bupati Kapuas Muhammad Nafiah Ibnor.
Pembukaan Musda selain dihadiri Kertua PD Muhammadiyah Kabupaten Kapuas, Masrani, juga dihadiri Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalteng, Ahmad Syari.
Pelaksana Tugas Bupati Kapuas, Muhammad Nafiah Ibnor, sangat menyambut baik dan mengapresiasi tinggi atas pelaksanaan Musda ini yang mengusung tema ‘Memajukan dan Mencerahkan Kabupaten Kapuas’.
Orang nomor satu di kabupaten setempat ini, menyakini dan percaya melalui Musda tersebut akan tersusun kepengurusan baru serta berbagai program kegiatan da'wah amar ma'ruf Nabi munkar dan tadjid.
"Yang tentunya selaras untuk berkemajuan bagi daerah kita hingga lima tahun ke depan," demikian Nafiah Ibnor.
Baca juga: Pemkab Kapuas pastikan kesiapan penanggulangan karhutla hingga tingkat desa
Baca juga: Waket DPRD Kapuas apresiasi apel gabungan kesiapsiagaan bencana karhutla
Baca juga: Camat di Kapuas diperintahkan bantu percepatan penurunan stunting