Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Nenie A Lambung mengajak masyarakat untuk bersama-sama berpartisipasi dalam upaya melestarikan kuliner khas Dayak.
"Banyak generasi muda sekarang tidak tahu kebudayaan dan kuliner khas suku Dayak," katanya di Palangka Raya, Kamis.
Nenie mengatakan, dalam pelestarian kebudayaan dan kuliner khas daerah, tentu jangan hanya berharap pada peran pemerintah saja karena hal itu merupakan tugas bersama.
"Banyak kuliner khas Dayak yang sekarang mulai jarang kita temui, misal juhu singkah, kalumpe, kue dange, malamang dan lainnya," ujar Ketua PDI Perjuangan Kota Palangka Raya tersebut.
Oleh karenanya, perlu adanya upaya pemerintah untuk meningkatkan rasa bangga dan memiliki dari generasi muda terhadap ragam budaya dan kuliner khas Dayak tersebut.
"Dengan adanya rasa bangga dan memiliki tersebut, sehingga generasi muda kita sekarang merasa bertanggung jawab untuk menjaga dan melestarikan kekhasan Dayak tersebut," ucapnya.
Selain itu, untuk masyarakat agar mau mewariskan ilmu atau resep-resep turun-temurun makanan khas Dayak kepada generasi muda, agar menu tersebut tetap terjaga ke depannya.
"Adek-adek juga jangan malu untuk belajar dan menyajikan makanan khas daerah kita, itu merupakan cerminan dari daerah kita sendiri," tegasnya.
Sebelumnya, Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin mengajak generasi muda untuk bergerak dan aktif dalam melestarikan kebudayaan daerah.
"Harus ditanamkan rasa memiliki dan bangga terhadap kebudayaan yang ada di daerah ini," ucap Fairid.
"Banyak generasi muda sekarang tidak tahu kebudayaan dan kuliner khas suku Dayak," katanya di Palangka Raya, Kamis.
Nenie mengatakan, dalam pelestarian kebudayaan dan kuliner khas daerah, tentu jangan hanya berharap pada peran pemerintah saja karena hal itu merupakan tugas bersama.
"Banyak kuliner khas Dayak yang sekarang mulai jarang kita temui, misal juhu singkah, kalumpe, kue dange, malamang dan lainnya," ujar Ketua PDI Perjuangan Kota Palangka Raya tersebut.
Oleh karenanya, perlu adanya upaya pemerintah untuk meningkatkan rasa bangga dan memiliki dari generasi muda terhadap ragam budaya dan kuliner khas Dayak tersebut.
"Dengan adanya rasa bangga dan memiliki tersebut, sehingga generasi muda kita sekarang merasa bertanggung jawab untuk menjaga dan melestarikan kekhasan Dayak tersebut," ucapnya.
Selain itu, untuk masyarakat agar mau mewariskan ilmu atau resep-resep turun-temurun makanan khas Dayak kepada generasi muda, agar menu tersebut tetap terjaga ke depannya.
"Adek-adek juga jangan malu untuk belajar dan menyajikan makanan khas daerah kita, itu merupakan cerminan dari daerah kita sendiri," tegasnya.
Sebelumnya, Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin mengajak generasi muda untuk bergerak dan aktif dalam melestarikan kebudayaan daerah.
"Harus ditanamkan rasa memiliki dan bangga terhadap kebudayaan yang ada di daerah ini," ucap Fairid.