Kuala Kapuas (ANTARA) - Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kapuas, Yohanes, mengaku bangga terhadap pencapaian atlet tinju yang berhasil mengumpulkan 10 medali pada Porprov XII Kalimantan Tengah di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur.
"Dari 15 atlet tinju yang diturunkan, 10 memperoleh medali, yaitu 3 emas, 3 perak dan 4 perunggu," kata Yohanes di Kuala Kapuas, Selasa.
Atas keberhasilan tersebut, politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang juga Ketua Umum Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kabupaten Kapuas itu, mengapresiasi atlet maupun pelatih yang berjuang untuk mengharumkan nama daerah.
"Kami pengurus sangat mengapresiasi keberhasilan para atlet kami dan para pelatih, mereka sudah berjuang secara maksimal," tegasnya.
Wakil rakyat yang terpilih dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas II meliputi Kecamatan Basarang, Kapuas Barat dan Mantangai ini berpesan agar para atlet tetap semangat dalam meraih prestasi yang membanggakan untuk daerah.
"Pesan kami kepada semua atlet agar mereka tetap semangat dan terus berlatih karena masih banyak lagi kejuaraan-kejuaraan lainnya," tuturnya.
Baca juga: Pelajar Kapuas diberikan pemahaman bahaya penyalahgunaan narkoba
Ketua Harian Pertina Kapuas, Marlina menambahkan, 10 atlet tinju yang berhasil meraih medali di antaranya, kelas 51-54 kilogram Bernadius Wagiun peraih medali emas, Muhammad Bagus Dwi Riyanto kelas 54-57 kilogram peraih emas, dan Muhammad Ibrahim kelas 60-63,5 kilogram peraih emas.
Kemudian, Ridho kelas 44-46 kilogram peraih perak, Feronika kelas 52-54 kilogram peraih perak, Yohanes Berkatni Wagiun 57-60 kilogram peraih perak, Dinda Nur Rezky, Aigrecia Helena K, Nur Ridwan Garib dan Syams Abdurrazak peraih medali perunggu.
"Dari 10 atlet itu, salah satu atlet kami juga lolos seleksi untuk mengikuti Pekan Olah Raga Pelajar Nasional (Popnas) di Palembang Provinsi Sumatera Selatan, atas nama Muhammad Bagus Dwi Riyanto yang lolos seleksi Popnas mewakili Kalteng," demikian Marlina.
Baca juga: Legislator Kapuas dukung pembinaan sepak bola usia dini
Baca juga: Legislator Kapuas dukung pengembangan sepak bola usia dini
Baca juga: Pelajar di Kapuas diberi pembinaan kerukunan umat beragama
"Dari 15 atlet tinju yang diturunkan, 10 memperoleh medali, yaitu 3 emas, 3 perak dan 4 perunggu," kata Yohanes di Kuala Kapuas, Selasa.
Atas keberhasilan tersebut, politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang juga Ketua Umum Persatuan Tinju Amatir Indonesia (Pertina) Kabupaten Kapuas itu, mengapresiasi atlet maupun pelatih yang berjuang untuk mengharumkan nama daerah.
"Kami pengurus sangat mengapresiasi keberhasilan para atlet kami dan para pelatih, mereka sudah berjuang secara maksimal," tegasnya.
Wakil rakyat yang terpilih dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas II meliputi Kecamatan Basarang, Kapuas Barat dan Mantangai ini berpesan agar para atlet tetap semangat dalam meraih prestasi yang membanggakan untuk daerah.
"Pesan kami kepada semua atlet agar mereka tetap semangat dan terus berlatih karena masih banyak lagi kejuaraan-kejuaraan lainnya," tuturnya.
Baca juga: Pelajar Kapuas diberikan pemahaman bahaya penyalahgunaan narkoba
Ketua Harian Pertina Kapuas, Marlina menambahkan, 10 atlet tinju yang berhasil meraih medali di antaranya, kelas 51-54 kilogram Bernadius Wagiun peraih medali emas, Muhammad Bagus Dwi Riyanto kelas 54-57 kilogram peraih emas, dan Muhammad Ibrahim kelas 60-63,5 kilogram peraih emas.
Kemudian, Ridho kelas 44-46 kilogram peraih perak, Feronika kelas 52-54 kilogram peraih perak, Yohanes Berkatni Wagiun 57-60 kilogram peraih perak, Dinda Nur Rezky, Aigrecia Helena K, Nur Ridwan Garib dan Syams Abdurrazak peraih medali perunggu.
"Dari 10 atlet itu, salah satu atlet kami juga lolos seleksi untuk mengikuti Pekan Olah Raga Pelajar Nasional (Popnas) di Palembang Provinsi Sumatera Selatan, atas nama Muhammad Bagus Dwi Riyanto yang lolos seleksi Popnas mewakili Kalteng," demikian Marlina.
Baca juga: Legislator Kapuas dukung pembinaan sepak bola usia dini
Baca juga: Legislator Kapuas dukung pengembangan sepak bola usia dini
Baca juga: Pelajar di Kapuas diberi pembinaan kerukunan umat beragama