Palangka Raya (ANTARA) - Persiapan Kalteng Putra mengarungi Liga 2 Indonesia musim 2023/2024 sudah mencapai 80 persen, bahkan tim berjuluk 'Laskar Isen Mulang' itu sudah berada di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah.
Pelatih Kalteng Putra Jafri Sastra di Palangka Raya, Senin, mengatakan bahwa semua pemainnya sudah berlatih selama tiga hari di Stadion Tuah Pahoe dan terus beradaptasi dengan cuaca di daerah setempat.
"Ya kita sempurnakan persiapan tim ini jelang bergulir nya liga. Untuk kesiapan hingga sampai sekarang sudah berada di 80 persen," kata Jafri.
Dia juga menuturkan, pada porsi latihan tiga hari ini fisik para pemain yang nantinya bakal di daftarkan di Liga 2 Indonesia tersebut terus digenjot, bahkan menyesuaikan dengan cuaca di Palangka Raya.
Ketika berada di Jakarta, tim ini tidak mendapatkan lapangan yang representatif salah satunya rumput yang senyaman dengan Stadion Tuah Pahoe. Maka dari itu dengan berlatih di markas sendiri, tentunya permainan anak-anak juga akan terlihat nantinya.
"Kekompakan tim baik di luar dan di dalam lapangan sangat baik. Maka dari itu dengan kekompakan tersebut pemain nantinya benar-benar nyaman bermain dan membela tim kebanggaan masyarakat Kalteng," ucapnya.
Terkait jumlah pemain, sambung Jafri yang pernah melatih Persela Lamongan itu menegaskan, semuanya itu tergantung dari manajemen bahkan semuanya sudah cukup.
Kemudian kondisi para pemain baik Osas Saha, Dutra dan Sandi Sute sangat baik, sehingga mereka berlatih dengan semangat untuk mencapai target fisik yang telah ditentukan tim pelatih.
"Untuk nantinya pemain yang cedera tentu akan disembuhkan oleh tim fisioterapi terlebih dahulu. Bahkan apakah mereka didaftarkan atau tidak yang jelas itu semua keputusan manajemen," demikian Jafri Sastra.
Pada gelaran Liga 2 Indonesia Kalteng Putra tergabung di Grup D yang dihuni oleh Persiba Balikpapan, Persipal Babel United, Sulut United, PSBS Biak, Persipura Jayapura dan Persewar Waropen.
Pelatih Kalteng Putra Jafri Sastra di Palangka Raya, Senin, mengatakan bahwa semua pemainnya sudah berlatih selama tiga hari di Stadion Tuah Pahoe dan terus beradaptasi dengan cuaca di daerah setempat.
"Ya kita sempurnakan persiapan tim ini jelang bergulir nya liga. Untuk kesiapan hingga sampai sekarang sudah berada di 80 persen," kata Jafri.
Dia juga menuturkan, pada porsi latihan tiga hari ini fisik para pemain yang nantinya bakal di daftarkan di Liga 2 Indonesia tersebut terus digenjot, bahkan menyesuaikan dengan cuaca di Palangka Raya.
Ketika berada di Jakarta, tim ini tidak mendapatkan lapangan yang representatif salah satunya rumput yang senyaman dengan Stadion Tuah Pahoe. Maka dari itu dengan berlatih di markas sendiri, tentunya permainan anak-anak juga akan terlihat nantinya.
"Kekompakan tim baik di luar dan di dalam lapangan sangat baik. Maka dari itu dengan kekompakan tersebut pemain nantinya benar-benar nyaman bermain dan membela tim kebanggaan masyarakat Kalteng," ucapnya.
Terkait jumlah pemain, sambung Jafri yang pernah melatih Persela Lamongan itu menegaskan, semuanya itu tergantung dari manajemen bahkan semuanya sudah cukup.
Kemudian kondisi para pemain baik Osas Saha, Dutra dan Sandi Sute sangat baik, sehingga mereka berlatih dengan semangat untuk mencapai target fisik yang telah ditentukan tim pelatih.
"Untuk nantinya pemain yang cedera tentu akan disembuhkan oleh tim fisioterapi terlebih dahulu. Bahkan apakah mereka didaftarkan atau tidak yang jelas itu semua keputusan manajemen," demikian Jafri Sastra.
Pada gelaran Liga 2 Indonesia Kalteng Putra tergabung di Grup D yang dihuni oleh Persiba Balikpapan, Persipal Babel United, Sulut United, PSBS Biak, Persipura Jayapura dan Persewar Waropen.