Palangka Raya (ANTARA) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palangka Raya mengapresiasi kesuksesan Ikatan Olahraga Dancesport Indonesia (IODI), Kalimantan Tengah yang berhasil mendapatkan tiket ke PON Aceh 2024.
Hal itu disampaikan Anggota DPRD Kota Palangka Raya Sigit Widodo, Senin usai menerima informasi tentang kesuksesan IODI masuk PON Aceh.
Menurut dia, tiket untuk melaju ke PON 2024 tersebut diperoleh setelah bertanding di babak kualifikasi (bk) PON di Yogyakarta pada tanggal 2-4 september 2023 dengan menggondol perolehan dua ( 2) medali emas, 3 perak dan 3 perunggu.
Terhadap prestasi tersebut kata Sigit, pemerintah kota dan Provinsi Kalimantan Tengah, menukungan penuh untuk pengembangan olah raga tersebut.
"Setelah melihat kerja keras IODI di babak kualifikasi, saya harap seluruh tim bisa mempertahankan hasil yang diperoleh seperti di bk PON Yogyakarta ini pada PON ke-XXI di Aceh.
PLT Sekretaris DPRD Palangka Raya, Uraninu Napulangit mengatakan Dancesport Kalteng lolos POM 2024 setelah memperoleh medali dari nomor-nomor lomba yaitu, free amateur standard, hip hop, tradisional dancesport, breaking boy (b'boy) dan breaking girl (b'girl) dan memberangkatkan 19 atlet dansa.
Hal itu disampaikan Anggota DPRD Kota Palangka Raya Sigit Widodo, Senin usai menerima informasi tentang kesuksesan IODI masuk PON Aceh.
Menurut dia, tiket untuk melaju ke PON 2024 tersebut diperoleh setelah bertanding di babak kualifikasi (bk) PON di Yogyakarta pada tanggal 2-4 september 2023 dengan menggondol perolehan dua ( 2) medali emas, 3 perak dan 3 perunggu.
Terhadap prestasi tersebut kata Sigit, pemerintah kota dan Provinsi Kalimantan Tengah, menukungan penuh untuk pengembangan olah raga tersebut.
"Setelah melihat kerja keras IODI di babak kualifikasi, saya harap seluruh tim bisa mempertahankan hasil yang diperoleh seperti di bk PON Yogyakarta ini pada PON ke-XXI di Aceh.
PLT Sekretaris DPRD Palangka Raya, Uraninu Napulangit mengatakan Dancesport Kalteng lolos POM 2024 setelah memperoleh medali dari nomor-nomor lomba yaitu, free amateur standard, hip hop, tradisional dancesport, breaking boy (b'boy) dan breaking girl (b'girl) dan memberangkatkan 19 atlet dansa.