Kuala Kapuas (ANTARA) - Legislator Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Abdurahman Amur mendukung dilaksanakannya pengukuhan para Bunda Literasi tingkat kecamatan di daerah setempat.
"Kami sambut baik sudah dikukuhkannya Bunda Literasi kecamatan. Harapannya bisa berperan aktif meningkatkan budaya membaca warga hingga ke tingkat keluarga," kata Abdurahman Amur, di Kuala Kapuas, Rabu.
Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) ini mengatakan dengan adanya Bunda Literasi di tingkat kecamatan maka turut menjadi garda terdepan dalam mendukung maupun meningkatkan minat baca warga.
Dia pun berharap terbangunnya kerja sama dengan pemangku kepentingan atau dinas terkait maupun pemerintah desa dalam upaya meningkatkan minat baca warga.
"Harapannya nanti dapat menciptakan sebuah lingkungan gemar membaca," tutur wakil rakyat yang terpilih kembali dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas V meliputi Kecamatan Bataguh, Kapuas Timur, Tamban Catur dan Kapuas Kuala tersebut.
Baca juga: ADD dan DD 2024 di Kapuas mengalami kenaikan
Sebelumnya, Bunda Literasi Kabupaten Kapuas, Agustina Erlin Hardi, mengukuhkan 17 Bunda Literasi kecamatan. Disampaikannya, Bunda Literasi merupakan simbol, garda terdepan sekaligus mitra utama pemerintah daerah dalam memajukan gerakan literasi.
Melalui kerja sama dan kemitraan dengan berbagai pemangku kepentingan, diharapkan membuat pengembamgan budaya baca dan pemberdayaan perpustakaan para pemustaka muda semakin berkarakter serta mewujudkan keunggulan bagi daerah.
“Pengukuhan ini merupakan awal dari pengabdian dan tugas mulia bagi para istri dan camat selaku bunda literasi untuk menciptakan sebuah lingkungan, di mana masyarakat terutama generasi muda memiliki kedisiplinan terhadap budaya baca guna menyambut masa depan yang cemerlang,” demikian Agustina Erlin Hardi.
Baca juga: DPMD Kapuas kerja sama dengan Kejari wujudkan pemerintahan desa bersih
Baca juga: Ratusan anak di Kapuas ikuti FASI XII
Baca juga: Legislator Kapuas apresiasi perbankan bantu rumah ibadah
"Kami sambut baik sudah dikukuhkannya Bunda Literasi kecamatan. Harapannya bisa berperan aktif meningkatkan budaya membaca warga hingga ke tingkat keluarga," kata Abdurahman Amur, di Kuala Kapuas, Rabu.
Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) ini mengatakan dengan adanya Bunda Literasi di tingkat kecamatan maka turut menjadi garda terdepan dalam mendukung maupun meningkatkan minat baca warga.
Dia pun berharap terbangunnya kerja sama dengan pemangku kepentingan atau dinas terkait maupun pemerintah desa dalam upaya meningkatkan minat baca warga.
"Harapannya nanti dapat menciptakan sebuah lingkungan gemar membaca," tutur wakil rakyat yang terpilih kembali dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas V meliputi Kecamatan Bataguh, Kapuas Timur, Tamban Catur dan Kapuas Kuala tersebut.
Baca juga: ADD dan DD 2024 di Kapuas mengalami kenaikan
Sebelumnya, Bunda Literasi Kabupaten Kapuas, Agustina Erlin Hardi, mengukuhkan 17 Bunda Literasi kecamatan. Disampaikannya, Bunda Literasi merupakan simbol, garda terdepan sekaligus mitra utama pemerintah daerah dalam memajukan gerakan literasi.
Melalui kerja sama dan kemitraan dengan berbagai pemangku kepentingan, diharapkan membuat pengembamgan budaya baca dan pemberdayaan perpustakaan para pemustaka muda semakin berkarakter serta mewujudkan keunggulan bagi daerah.
“Pengukuhan ini merupakan awal dari pengabdian dan tugas mulia bagi para istri dan camat selaku bunda literasi untuk menciptakan sebuah lingkungan, di mana masyarakat terutama generasi muda memiliki kedisiplinan terhadap budaya baca guna menyambut masa depan yang cemerlang,” demikian Agustina Erlin Hardi.
Baca juga: DPMD Kapuas kerja sama dengan Kejari wujudkan pemerintahan desa bersih
Baca juga: Ratusan anak di Kapuas ikuti FASI XII
Baca juga: Legislator Kapuas apresiasi perbankan bantu rumah ibadah