Nanga Bulik (ANTARA) - Jajaran Pemerintah Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah melaksanakan peninjauan lokasi terhadap rencana pembangunan jembatan di wilayah Kecamatan Bulik Timur.
Pj Bupati Lamandau Lilis Suriani beserta jajaran, Senin sore, meninjau rencana pembangunan jembatan tersebut yang akan menghubungkan antar desa Toka di Kecamatan Bulik Timur.
"Pemerintah Kabupaten Lamandau dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah selalu berupaya maksimal dalam memajukan kondisi masyarakat, sehingga desa-desa menjadi lebih mandiri", kata Lilis.
Adapun kunjungan ini sesuai arahan Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran dalam mendukung percepatan pembangunan, dan mempermudah akses orang, terutama akses anak-anak ke sekolah yang melalui jembatan tersebut.
"Termasuk arus barang, dapat diminimalisir baik lonjakan harga barang dan biaya transportasinya dari dan ke desa," jelasnya.
Sebelumnya jembatan kayu dengan panjang 100 meter dan lebar 60 meter yang menghubungkan desa tersebut terputus dikarenakan kondisi tanah pondasinya mengalami longsor.
Oleh karena itu, Pj Bupati Lamandau bersama Dinas terkait, Camat dan Tokoh Masyarakat desa setempat meninjau lokasi jembatan untuk melihat kondisinya.
Hasil peninjauan kondisi jembatan tersebut akan digunakan sebagai bahan laporan kepada Gubernur Kalteng, dan BNPB sebagai dampak dari banjir dan tanah longsor.