Kuala Kapuas (ANTARA) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Didi Hartoyo, meminta kepada pemerintah daerah setempat, melalui dinas terkait untuk melakukan pengawasan dan pengendalian harga sembako agar tidak sampai melambung.
“Perlunya pengawasan terhadap adanya lonjakan harga sembako menjelang bulan puasa harus dilakukan untuk menjamin kestabilan harga di sejumlah pasar yang ada di lingkup Kapuas,” kata Didi Hartoyo di Kuala Kapuas, Minggu.
Antisipasi meroketnya harga bahan pokok menjelang bulan Ramadhan, dinas terkait harus bisa melakukan terobosan dan pemantauan ke lapangan. Perlu gagasan yang efektif dan efisien untuk menjaga kestabilan harga pangan yang benar-benar membantu dan dirasakan masyarakat.
Pengawasan semacam ini harus dilakukan secara berkesinambungan, dan tidak hanya dilaksanakan menjelang bulan puasa saja. Hal semacam ini tentu untuk memantau harga sembako agar tetap stabil.
Baca juga: Penjabat Bupati: Raihan piala Adipura jadi kebanggaan Kapuas
“Jika ada pedagang dan pelaku usaha yang sengaja menaikkan harga kebutuhan pokok yang melebihi dari ambang yang ditetapkan, maka harus ada pengambilan tindakan yang efisien bagi pelaku sejumlah toko di pasar,” katanya.
Menurut legislator dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, menjelang dan selama bulan Ramadhan kenaikan harga sembako sering terjadi, apalagi jika pasokan dan stok bahan pokok tidak mampu mengimbangi peningkatan permintaan.
Antisipasi lonjakan harga bahan pokok, lanjut wakil rakyat yang terpilih kembali dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kapuas III meliputi Kecamatan Timpah, Kapuas Tengah, Kapuas Hulu, Mandau Talawang dan Pasak Talawang ini, perlu dilakukan, karena tidak semua kalangan masyarakat dapat memenuhi kebutuhannya sehari-harinya jika harga sembako melambung tinggi.
“Untuk mengantisipasi lonjakan harga bahan pokok, diharapkan melaksanakan operasi pasar bersama badan urusan logistik (Bulog). Juga melaksanakan operasi pasar murah pada pertengahan Ramadhan,” demikian Didi Hartoyo.
Baca juga: DPRD Kapuas apresiasi keberhasilan meraih piala Adipura
Baca juga: DPMD Kapuas gelar rapat sinkronisasi penguatan P3MD
Baca juga: Penemuan sesosok mayat tertimbun tanah di Kapuas diduga korban pembunuhan