Tokyo (ANTARA) - Gempa bermagnitudo 7,5 dan 6,6 dilaporkan terjadi di sekitar Taiwan pada Rabu pagi dan getarannya terasa di Pulau Okinawa dan Miyako, Jepang selatan, sehingga membuat otoritas mengeluarkan peringatan tsunami di pulau-pulau tersebut.
Menurut data Badan Meteorologi Jepang, gempa bermagnitudo 7,5 di dekat pantai timur Taiwan yang tercatat pada pukul 08:58 waktu setempat (06.58 WIB), Rabu, memiliki “kedalaman yang sangat dangkal,” katanya tanpa penjelasan lebih lanjut.
Sementara itu, gempa kedua tercatat berselang kurang dari 15 menit kemudian yakni pada pukul 09.11 waktu setempat (07.11 WIB).
Guncangan hingga kekuatan bermagnitudo 4 itu juga dirasakan di Prefektur Okinawa, Jepang selatan, lanjutnya.
Pascagempa terjadi, peringatan tsunami dikeluarkan untuk Pulau Okinawa, Miyako dan Yaeyama.
Otoritas menambahkan bahwa gelombang tsunami setinggi tiga meter diperkirakan akan segera melanda wilayah Miyako dan Yaeyama dan diperkirakan bakal mencapai Okinawa pada sekitar pukul 10.00 waktu setempat (08.00 WIB).
Hingga kini, belum ada laporan mengenai kerusakan atau korban jiwa akibat gempa.
Sumber: Sputnik
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Menurut data Badan Meteorologi Jepang, gempa bermagnitudo 7,5 di dekat pantai timur Taiwan yang tercatat pada pukul 08:58 waktu setempat (06.58 WIB), Rabu, memiliki “kedalaman yang sangat dangkal,” katanya tanpa penjelasan lebih lanjut.
Sementara itu, gempa kedua tercatat berselang kurang dari 15 menit kemudian yakni pada pukul 09.11 waktu setempat (07.11 WIB).
Guncangan hingga kekuatan bermagnitudo 4 itu juga dirasakan di Prefektur Okinawa, Jepang selatan, lanjutnya.
Pascagempa terjadi, peringatan tsunami dikeluarkan untuk Pulau Okinawa, Miyako dan Yaeyama.
Otoritas menambahkan bahwa gelombang tsunami setinggi tiga meter diperkirakan akan segera melanda wilayah Miyako dan Yaeyama dan diperkirakan bakal mencapai Okinawa pada sekitar pukul 10.00 waktu setempat (08.00 WIB).
Hingga kini, belum ada laporan mengenai kerusakan atau korban jiwa akibat gempa.
Sumber: Sputnik
Penerjemah: Asri Mayang Sari