Muara Teweh (ANTARA) - Sebanyak 143 jamaah calon haji (JCH) Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, mengikuti manasik haji 1445 Hijriah untuk tingkat kecamatan setempat.
"Kegiatan manasik haji para jamaah calon haji dari sembilan kecamatan ini dilaksanakan pada 18-25 April 2024,” kata Kepala Kantor Kementerian Agama Barito Utara Abdul Majid Rahimi di Muara Teweh, Kamis.
Menurut dia, manasik haji tingkat kecamatan ini diikuti jamaah calon haji per kecamatan yaitu untuk Kecamatan Teweh Tengah sebanyak 78 orang, Teweh Selatan sebanyak 19 orang, Lahei sebanyak 15 orang, Montallat sebanyak 10 0rang, Teweh Baru delapan orang, Gunung Timang ada enam orang, Lahei Barat lima orang dan Gunung Purei dua orang.
Tujuan dari kegiatan ini, katanya, untuk memberikan informasi agar mengetahui apa saja yang harus dilakukan para jamaah calon haji baik diperjalanan maupun selama menunaikan ibadah haji serta sebagai penyesuaian dalam segala hal yang akan digunakan selama menunaikan ibadah haji.
“Karena kegiatan ini sangat penting diikuti oleh jamaah calon haji dan nanti pada saat pelaksanaan ibadah haji semua calon jamaah haji sudah memahami apa-apa yang harus dilakukan," kata dia.
Ketua panitia kegiatan bimbingan manasik haji Barito Utara, Amir Hadi menyampaikan bahwa kegiatan bimbingan manasik haji ini dalam rangka memberikan bekal pengetahuan manasik haji bagi jamaah calon haji daerah ini.
Kegiatan bimbingan manasik haji ini dilaksanakan secara massal, yang mana merupakan salah satu amanah yang telah ditetapkan dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji.
"Pemerintah berkewajiban menyiapkan dan melaksanakan bimbingan manasik haji bagi para jemaah calon haji,” kata dia.
Dia mengatakan, dengan adanya kegiatan bimbingan manasik haji ini diharapkan para jamaah calon haji dapat memperoleh pengetahuan manasik haji secara maksimal, sehingga nantinya dapat melaksanakan ibadah haji sesuai dengan tata cara manasik haji yang benar, menuju tercapainya haji mabrur yang di ridhoi Allah SWT.
“Dalam kegiatan manasik haji ini diikuti 143 terdiri dari 61 orang laki-laki dan 82 orang perempuan. Dan diprioritaskan lanjut usia serta cadangan,” dia menjelaskan.
Sedangkan untuk pelaksanaan manasik haji dilaksanakan di Masjid Masjid Shirathal Raya Mustaqim Muara Teweh sedangkan untuk teori dilaksanakan di aula BappedaLitbang Muara Teweh.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Utara Pariadi menerangkan untuk kesehatan seluruh jamaah calon haji Barito Utara yang akan diberangkatkan pada musim haji 2024 telah di uji dengan selektif di RSUD Muara Teweh, dan dinyatakan telah memenuhi syarat keberangkatan.
“Para calon jamaah haji Barito Utara sudah dilaksanakan pemeriksaan kesehatannya, dan mereka dinyatakan telah memenuhi syarat keberangkatan pada musim haji tahun ini,” kata Pariadi.
"Kegiatan manasik haji para jamaah calon haji dari sembilan kecamatan ini dilaksanakan pada 18-25 April 2024,” kata Kepala Kantor Kementerian Agama Barito Utara Abdul Majid Rahimi di Muara Teweh, Kamis.
Menurut dia, manasik haji tingkat kecamatan ini diikuti jamaah calon haji per kecamatan yaitu untuk Kecamatan Teweh Tengah sebanyak 78 orang, Teweh Selatan sebanyak 19 orang, Lahei sebanyak 15 orang, Montallat sebanyak 10 0rang, Teweh Baru delapan orang, Gunung Timang ada enam orang, Lahei Barat lima orang dan Gunung Purei dua orang.
Tujuan dari kegiatan ini, katanya, untuk memberikan informasi agar mengetahui apa saja yang harus dilakukan para jamaah calon haji baik diperjalanan maupun selama menunaikan ibadah haji serta sebagai penyesuaian dalam segala hal yang akan digunakan selama menunaikan ibadah haji.
“Karena kegiatan ini sangat penting diikuti oleh jamaah calon haji dan nanti pada saat pelaksanaan ibadah haji semua calon jamaah haji sudah memahami apa-apa yang harus dilakukan," kata dia.
Ketua panitia kegiatan bimbingan manasik haji Barito Utara, Amir Hadi menyampaikan bahwa kegiatan bimbingan manasik haji ini dalam rangka memberikan bekal pengetahuan manasik haji bagi jamaah calon haji daerah ini.
Kegiatan bimbingan manasik haji ini dilaksanakan secara massal, yang mana merupakan salah satu amanah yang telah ditetapkan dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2008 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji.
"Pemerintah berkewajiban menyiapkan dan melaksanakan bimbingan manasik haji bagi para jemaah calon haji,” kata dia.
Dia mengatakan, dengan adanya kegiatan bimbingan manasik haji ini diharapkan para jamaah calon haji dapat memperoleh pengetahuan manasik haji secara maksimal, sehingga nantinya dapat melaksanakan ibadah haji sesuai dengan tata cara manasik haji yang benar, menuju tercapainya haji mabrur yang di ridhoi Allah SWT.
“Dalam kegiatan manasik haji ini diikuti 143 terdiri dari 61 orang laki-laki dan 82 orang perempuan. Dan diprioritaskan lanjut usia serta cadangan,” dia menjelaskan.
Sedangkan untuk pelaksanaan manasik haji dilaksanakan di Masjid Masjid Shirathal Raya Mustaqim Muara Teweh sedangkan untuk teori dilaksanakan di aula BappedaLitbang Muara Teweh.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Utara Pariadi menerangkan untuk kesehatan seluruh jamaah calon haji Barito Utara yang akan diberangkatkan pada musim haji 2024 telah di uji dengan selektif di RSUD Muara Teweh, dan dinyatakan telah memenuhi syarat keberangkatan.
“Para calon jamaah haji Barito Utara sudah dilaksanakan pemeriksaan kesehatannya, dan mereka dinyatakan telah memenuhi syarat keberangkatan pada musim haji tahun ini,” kata Pariadi.