Kuala Kapuas (ANTARA) - Pelatihan wawasan jurnalistik dan kehumasan kapada sejumlah pelajar, organisasi kemasyarakatan dan organisasi perangkat daerah (OPD) yang digelar Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah diapresiasi pemerintah daerah setempat.
“Saya berharap, melalui kegiatan pelatihan ini, dapat memberikan pemahaman terkait jurnalistik kepada masyarakat. Sehingga pelajaran dan mahasiswa, Ormas, OPD, dapat semakin mampu untuk membuat dan menyebar luaskan informasi yang baik dan benar,” kata Asisten III Sekretariat Daerah Kapuas Ahmad M Saribi, mewakili Penjabat Bupati Kapuas Erlin Hardi di Kuala Kapuas, Kamis.
Kemajuan teknologi informasi di era digital ini, tentunya harus seiring dan sejalan dengan majunya kualitas sumber daya manusia (SDM).
Terkait itu, kegiatan pelatihan yang diselenggarakan oleh PWI Kapuas ini dinilai sangat baik untuk bersama mampu membantu pemerintah memajukan pembangunan, khususnya dalam hal peningkatan kemajuan dan kualitas informasi di kabupaten setempat.
Pemerintah juga berharap agar dengan adanya pelatihan jurnalistik ini, masyarakat dapat selalu bijak dalam menyampaikan informasi maupun berita, baik kepada media massa maupun media sosial.
Baca juga: Pemkab Kapuas susun dokumen KLHS RPJPD dan RPJMD
Menjelang pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, pemerintah mengharapkan peran seluruh masyarakat untuk membuat suasana tetap kondusif dan aman melalui penyebarluasan informasi yang baik dan benar.
"Hendaknya masyarakat dan pers hanya membuat berita atau postingan menyejukkan, sehingga tercipta rasa aman di tengah masyarakat. Jangan membuat atau menyebarluaskan informasi yang bersifat provokatif, yang akhirnya hanya merugikan kita semua,” harapnya.
Sementara itu, Ketua PWI Kapuas Sri Hayati, mengatakan pelatihan ini diikuti 100 peserta dari pelajar, mahasiswa, humas dari ormas, komunitas dan organisasi perangkat daerah di kabupaten setempat.
“Tujuannya untuk dapat meningkatkan keterampilan dan kualitas informasi di era digitalisasi ini,” katanya.
Menurutnya, kemajuan digitalisasi saat ini harus dibarengi dengan meningkatnya sumber daya manusia.
“Jadi, digitalnya maju, manusianya juga maju. Ini yang ingin kita capai untuk mendukung kemajuan informasi dan pembangunan di Kabupaten Kapuas,” demikian Sri Hayati.
Baca juga: Pemkab terus berupaya lakukan percepatan penurunan stunting di Kapuas
Baca juga: Putra mantan bupati ikut berkompetisi di Pilkada Kapuas
Baca juga: KPU pastikan Pilkada Kapuas 2024 tanpa calon perseorangan