Muara Teweh (ANTARA) - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Barito Utara, Kalimantan Tengah, menghentikan distribusi air ke pelanggan untuk sementara karena ada pekerjaan dilakukan penyambungan pompa pendorong berkapasitas 15 liter per detik pada 20 Mei 2024.
"Pendistribusian air dihentikan untuk sementara pada Senin (20/5) mulai pukul 07.00 WIB sampai dengan selesai," kata Direktur PDAM Barito Utara Roosmanjaya Anor di Muara Teweh, Minggu.
Menurut dia, kepada masyarakat atau pelanggan PDAM agar dapat menampung persediaan air terlebih dahulu bak-bak atau tong penampungan air di rumah masing-masing sebelum distribusi air dihentikan.
Pekerjaan ini, katanya, untuk meningkatkan kelancaran distribusi air kepada pelanggan di wilayah dalam kota Muara Teweh.
"Kita harapkan pekerjaan penyambungan pompa pendorong ini berjalan sesuai rencana sehingga pendistribusian air kembali normal," kata Roosmanjaya.
Dia menjelaskan, lokasi atau jalan yang mengalami penghentian aliran air sementara tersebut yaitu Jalan Pramuka Taman Rekreasi Remaja, Jalan Permata Hijau, Jalan Permata Ungu, Jalan Persemaian, Jalan Lingkar Kota, Jalan Nenas, Jalan Nangka, Jalan Semoga Indah, Jalan, Indah Permai, Jalan Yetro Sinseng (sebagian).
Kemudian Jalan Perintis, Jalan Meranti, Jalan Yetro Sinseng Perumahan Kompleks Rumah Sakit, Jalan Langsat, Jalan Bakti Abri, Jalan Keladan (sebagian), Jalan Nusa Indah dan Jalan Akasia.
"Dengan adanya pekerjaan tersebut, sekali lagi kami imbau kepada seluruh pelanggan yang terdampak, khususnya yang berada di lokasi atau jalan yang telah disebutkan itu untuk menampung air seperlunya sebagai persediaan selama air tidak mengalir," kata Roosmanjaya Anor.
"Pendistribusian air dihentikan untuk sementara pada Senin (20/5) mulai pukul 07.00 WIB sampai dengan selesai," kata Direktur PDAM Barito Utara Roosmanjaya Anor di Muara Teweh, Minggu.
Menurut dia, kepada masyarakat atau pelanggan PDAM agar dapat menampung persediaan air terlebih dahulu bak-bak atau tong penampungan air di rumah masing-masing sebelum distribusi air dihentikan.
Pekerjaan ini, katanya, untuk meningkatkan kelancaran distribusi air kepada pelanggan di wilayah dalam kota Muara Teweh.
"Kita harapkan pekerjaan penyambungan pompa pendorong ini berjalan sesuai rencana sehingga pendistribusian air kembali normal," kata Roosmanjaya.
Dia menjelaskan, lokasi atau jalan yang mengalami penghentian aliran air sementara tersebut yaitu Jalan Pramuka Taman Rekreasi Remaja, Jalan Permata Hijau, Jalan Permata Ungu, Jalan Persemaian, Jalan Lingkar Kota, Jalan Nenas, Jalan Nangka, Jalan Semoga Indah, Jalan, Indah Permai, Jalan Yetro Sinseng (sebagian).
Kemudian Jalan Perintis, Jalan Meranti, Jalan Yetro Sinseng Perumahan Kompleks Rumah Sakit, Jalan Langsat, Jalan Bakti Abri, Jalan Keladan (sebagian), Jalan Nusa Indah dan Jalan Akasia.
"Dengan adanya pekerjaan tersebut, sekali lagi kami imbau kepada seluruh pelanggan yang terdampak, khususnya yang berada di lokasi atau jalan yang telah disebutkan itu untuk menampung air seperlunya sebagai persediaan selama air tidak mengalir," kata Roosmanjaya Anor.