Puruk Cahu (ANTARA) - Sebanyak 24 desa di Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah dipastikan akan mendapat bantuan pemasangan Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE) dan Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS) di tahun 2024 ini.
Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Murung Raya, Hermon yang diwakili oleh Staf Ahli Bupati, Rahmat K. Tambunan pada kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) pengelolaan LTSHE dan PJU-TS di Gedung Pertemuan Umum Tira Tangka Balang di Puruk Cahu, Senin (20/5).
Rahmat menyebut kondisi dan topografi yang rumit antar wilayah di Kabupaten Murung Raya tidak memungkinkan semua desa bisa terjangkau oleh jaringan listrik PLN.
“Sehingga sebagai jalan keluarnya untuk sementara waktu maka Pemerintah Provinsi Kalteng melalui Program Dinas ESDM Provinsi memberikan bantuan PLTS untuk rumah penduduk berupa LTSHE,” kata Rahmat.
Dikatakan Rahmat juga, Pemkab Murung Raya tahun itu turut pula memberikan bantuan PLTS berupa LTSHE untuk fasilitas umum dan PJUTS melalui Program Bagian Perekonomian dan SDA sekretariat daerah kabupaten setempat.
Adapun menurut Rahmat rencana bantuan LTSHE dari Program ESDM Provinsi Kalimantan Tengah untuk Kabupaten Murung Raya tahun 2024 sebanyak 24 desa yang tersebar di kecamatan-kecamatan dengan total 3.345 unit.
Baca juga: Pemkab Murung Raya lepas keberangkatan 78 orang calon haji
“Untuk Pemda Murung Raya memberikan program bantuan bantuan LTSHE untuk fasilitas khusus dan umum dan PJUTS tahun anggaran 2024 ditujukan untuk Desa Muara Babuat, Pantai Laga, Takajung, Tumbang Olong I, Tumbang Olong II, Tumbang Molut dan Olung Liku.
Sementara itu dalam laporannya Kepala Bagian Ekonomi dan SDA Setda Kabupaten Murung Raya, Jayadie Y. Dadi menyebutkan sebanyak 74 orang dari 37 desa se-Kabupaten Murung Raya mengikuti bimbingan teknis atau bimtek tersebut.
Dikatakan Jayadie tujuan dari bimtek ini untuk memberikan pengenalan, pemahaman, dan teknis pengelolaan PLTS, LTSHE dan PJUTS kepada peserta Bimtek dari desa-desa di Kabupaten Murung Raya.
“Diharapkan para peserta mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan masyarakat desa sebagai calon penerima pengelola bantuan PLTS, LTSHE dan PJU-TS sehingga bisa bermanfaat bagi masyarakat sesuai dengan peruntukannya dan dapat berfungsi sesuai batas waktu standarnya 4-5 tahun,” kata Jayadie.
Adapun narasumber yang dihadirkan untuk memberikan bimtek, yaitu Widyaiswara Ahli Madya dari Kementerian ESDM RI Ir. Arief Indarto, mewakil Kepala Dinas ESDM Provinsi Kalimantan Tengah Ferryanson dan Puji Lestariano dari PT. Santini Lestari Energi Indonesia.
“Dengan adanya bantuan lampu tenaga surya ini dapat memberikan penerangan di rumah warga dan dapat menunjang kegiatan dan aktivitas warga di malam hari terutama anak-anak bisa belajar dan dapat meningkatkan kualitas pendidikannya,” ucapnya.
Baca juga: KPU Murung Raya lantik 50 anggota PPK
Baca juga: Murung Raya kirim 237 peserta bertanding di FBIM
Baca juga: Hadapi Pilkada Murung Raya, Akhmad Tafruji-Pujo Sarwono ikuti jalur perseorangan