Kabupaten Bogor (ANTARA) - Kepolisian Sektor Sukaraja Polres Bogor menyelidiki penemuan mayat pria dengan kondisi tanpa kelamin di tepian Sungai Ciliwung, Kawasan Cilebut, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Polsek Sukaraja berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus penemuan mayat ini dan menjaga keamanan di wilayah," ungkap Kapolsek Sukaraja Kompol Birman Simanulang di Bogor, Kamis.
Ia menjelaskan, penemuan mayat tanpa identitas ini dilaporkan pada Rabu (3/7) pukul 14.00 WIB oleh Muslim (51) pemilik toko di dekat lokasi penemuan mayat.
Saat itu Muslim dikagetkan dengan kerumunan masyarakat yang sedang melihat jasad manusia tersangkut di bebatuan pinggir Sungai Ciliwung, Kampung Parakan Kembang, Desa Pasir Jambu, Kecamatan Sukaraja.
Mayat pria tersebut ditemukan dalam kondisi mengenaskan, dengan mulut tersumpal kain, luka di bagian belakang kepala akibat hantaman benda tumpul, dan bagian kelamin terpotong.
Mayat dengan tato pada bagian lengan kiri itu dalam kondisi tanpa busana dan mengenakan kalung perak di lehernya.
Birman menyebutkan saat itu petugas langsung mengevakuasi sementara mayat ke tempat pemancingan Fishing Valley karena kondisi cuaca hujan deras.
Kemudian, sekitar pukul 16.30 WIB mayat kembali dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Masyarakat diimbau untuk melaporkan kepada pihak berwenang jika memiliki informasi mengenai identitas korban atau kejadian yang terkait dengan penemuan mayat ini," kata Birman.
"Polsek Sukaraja berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus penemuan mayat ini dan menjaga keamanan di wilayah," ungkap Kapolsek Sukaraja Kompol Birman Simanulang di Bogor, Kamis.
Ia menjelaskan, penemuan mayat tanpa identitas ini dilaporkan pada Rabu (3/7) pukul 14.00 WIB oleh Muslim (51) pemilik toko di dekat lokasi penemuan mayat.
Saat itu Muslim dikagetkan dengan kerumunan masyarakat yang sedang melihat jasad manusia tersangkut di bebatuan pinggir Sungai Ciliwung, Kampung Parakan Kembang, Desa Pasir Jambu, Kecamatan Sukaraja.
Mayat pria tersebut ditemukan dalam kondisi mengenaskan, dengan mulut tersumpal kain, luka di bagian belakang kepala akibat hantaman benda tumpul, dan bagian kelamin terpotong.
Mayat dengan tato pada bagian lengan kiri itu dalam kondisi tanpa busana dan mengenakan kalung perak di lehernya.
Birman menyebutkan saat itu petugas langsung mengevakuasi sementara mayat ke tempat pemancingan Fishing Valley karena kondisi cuaca hujan deras.
Kemudian, sekitar pukul 16.30 WIB mayat kembali dievakuasi ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Masyarakat diimbau untuk melaporkan kepada pihak berwenang jika memiliki informasi mengenai identitas korban atau kejadian yang terkait dengan penemuan mayat ini," kata Birman.