Palangka Raya (ANTARA) -
Wakil Ketua I Komisi C DPRD Palangka Raya, Kalimantan Tengah Ruselita meminta pemerintah kota meningkatkan pengawasan terhadap lahan-lahan yang dinilai rawan terjadi kebakaran.
"Ini dilakukan untuk mencegah semakin parahnya kejadian kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di daerah ini. Karena kita ketahui dalam dua pekan terakhir ada beberapa kejadian karhutla walau masih dalam skala kecil," katanya di Palangka Raya, Kamis.
Dirinya menjelaskan, langkah tersebut penting dilakukan agar pemerintah dapat menyiapkan berbagai strategi untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan semakin marak terjadi.
Dirinya mencontohkan, jika berdasarkan pengawasan maupun pengecekan ke lapangan perlu dilakukannya pembahasan lahan, maka hal tersebut dapat segera dilakukan sebelum lahan menjadi semakin kering dan mudah terbakar.
"Intinya jangan sampai kita mengambil tindakan setelah terjadi kebakaran di mana-mana. Ini kan jadinya justru terlambat dan dampaknya bisa menjadi kabut asap," ucapnya.
Namun di sisi lain Ruselita mengapresiasi upaya Penjabat Wali Kota Palangka Raya Hera Nugrahayu yang telah melakukan perjanjian kerja sama dengan Kabupaten Katingan beberapa waktu lalu.
Penandatangan perjanjian kerja sama tersebut, diketahui mengenai upaya bersama dalam mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan di daerah perbatasan antara Kota Palangka Raya dan Katingan.
"Karena kan di daerah perbatasan ini perlu adanya kerja sama antar dua pemerintah, agar saling bersinergi sehingga ketika terjadi kebakaran, api tidak menyebar," ujarnya.
Baca juga: Pemkot Palangka Raya diminta siapkan strategi optimalkan PAD melalui pajak
Baca juga: Pemkot Palangka Raya diminta siapkan strategi optimalkan PAD melalui pajak
Politisi partai Perindo ini juga meminta BPBD Palangka Raya dapat melibatkan para relawan pemadam kebakaran dalam menangani kebakaran hutan dan lahan.
Dirinya menilai, keberadaan para relawan pemadam kebakaran selama ini sangat membantu BPBD dan Disdamkarmat Palangka Raya dalam menangani berbagai kejadian di daerah ini.
"Bantuan dan keikutsertaan mereka (relawan) tentu sangat dibutuhkan. Karena pemerintah tentunya tidak bisa bekerja sendiri. Jadi libatkan dan fasilitasi para relawan dalam penanganan karhutla di Kota Palangka Raya," demikian Ruselita.
Baca juga: Pemkot Palangka Raya prioritaskan peningkatan layanan pendidikan-kesehatan
Baca juga: Ketua DPD Golkar Palangka Raya kantongi surat rekomendasi DPP Perindo
Baca juga: Pemkot Palangka Raya diminta siapkan strategi hadapi era sulit
Baca juga: Pemkot Palangka Raya prioritaskan peningkatan layanan pendidikan-kesehatan
Baca juga: Ketua DPD Golkar Palangka Raya kantongi surat rekomendasi DPP Perindo
Baca juga: Pemkot Palangka Raya diminta siapkan strategi hadapi era sulit