Palangka Raya (ANTARA) - Anggota Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Yudhi Karlianto Manan mengatakan, fasilitas yang modern bisa memperkuat sektor wisata kuliner yang ada di daerah ini.
"Pemerintah baru-baru ini menata kawasan Pelabuhan Rambang, dengan menyediakan fasilitas modern bagi para pedagang, termasuk kontainer, sekitar kurang lebih 18 kontainer sebagai tempat berjualan dan gazebo untuk kenyamanan pengunjung," katanya di Palangka Raya, Selasa.
Dia menilai, upaya tersebut merupakan langkah yang tepat serta memberikan dampak positif terhadap peningkatan perekonomian masyarakat setempat, sekaligus memperindah kawasan wisata kuliner di Kota Palangka Raya.
Fasilitas yang modern, mampu menciptakan suasana wisata yang nyaman dan tidak kumuh sehingga masyarakat akan lebih betah pada saat berkunjung ke wisata kuliner.
“Dengan adanya penataan ini, para pedagang bisa berjualan dengan lebih nyaman dan rapi. Selain itu, tambahan fasilitas seperti gazebo juga akan membuat wisatawan lebih betah untuk menikmati suasana,” ucapnya.
Yudhi juga mengungkapkan, konsep kontainer yang digunakan dalam kawasan ini dinilai memiliki daya tarik tersendiri, terutama bagi generasi muda yang mencari pengalaman kuliner berbeda.
Dia menilai, model kontainer yang disediakan di wisata kuliner Pelabuhan Rambang dianggap lebih modern dan sesuai dengan tren wisata kuliner saat ini.
Baca juga: Pengurus Muhammadiyah Kotim minta rehabilitasi gedung sekretariat
"Masyarakat tentu melihat dari sisi seberapa rapi pedagang mempersiapkan dagangannya, baik itu dari kontainernya, wadah makanan dan sebagainya, ini tentu menjadi daya tarik tersendiri," ucapnya.
Selain itu, ujar Yudhi, pengembangan kawasan kuliner di Pelabuhan Rambang diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan.
Pemerintah Kota Palangka Raya juga berencana terus melakukan inovasi agar tempat ini semakin berkembang dan menjadi salah satu ikon baru wisata Kota Palangka Raya.
"Dengan adanya perbaikan infrastruktur serta fasilitas yang memadai, kawasan ini diproyeksikan menjadi pusat kuliner yang tidak hanya menarik masyarakat lokal, tetapi juga wisatawan dari luar daerah, sehingga berdampak positif terhadap perekonomian Palangka Raya," ujarnya.
Namun, Yudhi juga mengajak seluruh pedagang kuliner di wisata tersebut, untuk bersama-sama menjaga kebersihan dengan membuang sampah limbah dagangannya pada tempat yang sudah disiapkan.
Dengan demikian, ke depan wisata kuliner Pelabuhan Rambang dapat tetap bersih dan tidak kumuh yang dikhawatirkan dapat mengurangi jumlah pengunjung.
"Masyarakat kan tidak ingin makan dengan kondisi sekitar yang kumuh. Untuk itu perlu ada sinergi seluruh pihak, agar lokasi wisata bisa benar-benar terjaga dan bersih," demikian Yudhi.
Baca juga: Legislator Palangka Raya: Guru miliki tanggung jawab besar bangun sistem pendidikan efektif
Baca juga: Hadir di Palangka Raya, Zoomlion suguhkan segudang alat berat canggih
Baca juga: DPD IMM Kalteng tingkatkan kompetensi mubaligh lewat program PM3Da