Pangkalan Bun (ANTARA) - Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) menjadi daerah dengan sambungan layanan air rumah bersubsidi terbanyak kedua di Provinsi Kalimantan Tengah, setelah Kotawaringin Timur.

"Total sambungan rumah di kabupaten Kobar yang dilayani oleh Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Air Minum Tirta Arut kini telah mencapai 29.380 unit," kata Bupati Nurhidayah di Pangkalan Bun, Senin.

Dia mengatakan, belum lama ini Perumdam Tirta Arut melakukan sambungan layanan air rumah bersubsidi sebanyak 106 unit di Desa Pangkalan Satu, Kecamatan Kumai. Program tersebut dalam rangka merayakan Hari Ulang Tahun ke-33 Perumdam Tirta Arut.

"Diharapkan dengan penambahan sambungan layanan air ini dapat mampu meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat, khususnya masyarakat Desa Pangkalan Satu," ucapnya.

Baca juga: Transmigrasi Kalteng: Jalan menuju pemerataan atau pemicu ketimpangan?

Nurhidayah menyampaikan, dirinya mengucapkan terima kasih serta mengapresiasi penambahan layanan tersebut. Pihaknya berkomitmen pelayanan terhadap masyarakat akan terus ditingkatkan, termasuk dalam hal penyediaan air bersih.

“Ini adalah hal yang patut diapresiasi, karena artinya kebutuhan masyarakat terhadap air bersih telah terpenuhi dalam jumlah yang cukup besar,” disampaikannya.

Dia menambahkan, dirinya mengimbau kepada masyarakat untuk menggunakan air dengan bijak dan tidak berlebihan.

"Silakan manfaatkan sambungan air minum ini sebaik-baiknya, namun perlu saya ingatkan agar menggunakan air seperlunya dan tidak boros,” ungkapnya.

Menurut Nurhidayah, tersedianya air bersih harus dibarengi dengan kesadaran dalam menjaga sumber daya tersebut demi keberlanjutan pemanfaatannya.

Baca juga: BPDP-Ditjen Perkebunan bersama PT SIB gelar pelatihan teknis budi daya kelapa sawit

Baca juga: Desa Rangda jadi fokus program transmigrasi nasional di Kobar

Baca juga: Legislator Kobar sebut izin investasi sawit perlu lebih dipermudah


Pewarta : Safitri RA
Uploader : Admin 2
Copyright © ANTARA 2025