Palangka Raya (ANTARA) - Legislator Kalimantan Tengah (Kalteng) Habib Sayid Abdurrahman menyebut banyak menerima pertanyaan masyarakat terkait kapan realisasi Kartu Huma Betang, yang menjadi program unggulan pemerintah daerah.

Pertanyaan tersebut menjadi salah satu aspirasi yang disuarakan masyarakat, khususnya di daerah aliran sungai (DAS) Barito, kata Sayid Abdurrahman di Palangka Raya, Selasa.

"Selain soal infrastuktur jalan, usaha, dan kegiatan ekonomi, ini Kartu Huma Betang ini juga ditanya-tanya kapan dilaksanakan oleh pemerintah," ucapnya.

Menurut Anggota Komisi II DPRD Kalteng ini, pertanyaan dari masyarakat tersebut dianggap wajar karena kartu itu memberi keringanan bagi masyarakat untuk menjangkau layanan-layanan pemerintah, baik bantuan sosial, akses sembako murah, bantuan pertanian dan nelayan, hingga sekolah gratis.

"Saat reses di Kabupaten Barito Utara, kami ditanya juga terkait Kartu Huma Betang. Saya kira ini wajar, dan saya minta masyarakat bersabar karena ini pasti ditepati pemerintah," kata Sayid Abdurrahman.

Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menambahkan, bahwa program Kartu Huma Betang tersebut mulai dijalankan pada tahun 2026 mendatang. Sementara ini pemerintah tengah melakukan persiapan, baik itu penyusunan penunjuk teknis maupun regulasi.

Dia pun meminta masyarakat bisa bersabar menunggu realisasi program tersebut. Tentunya DPRD Kalteng selaku lembaga perwakilan rakyat akan mengawal guna memastikan program tersebut terlaksana.

"Saya juga harapkan regulasi pelaksanaannya secepatnya tersusun suapan program Kartu Huma Betang ini tahun depan bisa langsung berjalan," demikian Sayid Abdurrahman.


Pewarta : Jaya Wirawana Manurung
Editor : Admin Portal
Copyright © ANTARA 2025