Jakarta (ANTARA News) - Penulis Raditya Dika tahun ini sibuk menggarap dua proyek terbarunya, film dan buku.
Rencananya, dalam waktu dekat ia akan membuat film yang berjudul “Marmut Merah Jambuâ€. Film itu diangkat dari buku kelimanya yang dirilis tahun 2010 lalu berjudul serupa.
“Gue yang sutradarain, main, dan nulis. Mudah-mudahan bukan gue yang nonton sendiri,†candanya saat ditemui di acara jumpa media “Mandiri Creativepreneur Corner 2014â€, di kawasan Senayan, Rabu (8/1).
Film yang juga menampilkan Christoffer Nelwan ini dijadwalkan tayang pada 8 Mei mendatang. Bulan ini, film itu akan memasuki tahap pengambilan gambar.
Selain film, Dika juga sedang menyiapkan buku terbarunya yang berjudul “Koala Kumalâ€. Seperti buku-buku terdahulu, “Koala Kumal†juga memuat esai komedi dari penulis yang juga komedian ini. Bedanya, tema yang diangkat kali ini adalah pulang. Ia terinspirasi membuat “Koala Kumal†dari foto seekor koala yang dimuat di surat kabar. Koala yang tinggal di sebuah hutan di Australia itu mendapati habitatnya ludes terbakar.
“Konsep pulang buat gue kayak gitu. Kadang-kadang kalau kita pergi, kita pulang lagi, beberapa hal jadi nggak sama.â€
Ia belum tahu kapan persisnya buku ini akan terbit. Saat ini ia sedang berkonsentrasi pada pembuatan film “Marmut Merah Jambuâ€.
“Tetep 2014, belum tahu persisnya kapan. Akhir tahun mungkin. Yang pasti naskah udah jadi,†tutupnya
Rencananya, dalam waktu dekat ia akan membuat film yang berjudul “Marmut Merah Jambuâ€. Film itu diangkat dari buku kelimanya yang dirilis tahun 2010 lalu berjudul serupa.
“Gue yang sutradarain, main, dan nulis. Mudah-mudahan bukan gue yang nonton sendiri,†candanya saat ditemui di acara jumpa media “Mandiri Creativepreneur Corner 2014â€, di kawasan Senayan, Rabu (8/1).
Film yang juga menampilkan Christoffer Nelwan ini dijadwalkan tayang pada 8 Mei mendatang. Bulan ini, film itu akan memasuki tahap pengambilan gambar.
Selain film, Dika juga sedang menyiapkan buku terbarunya yang berjudul “Koala Kumalâ€. Seperti buku-buku terdahulu, “Koala Kumal†juga memuat esai komedi dari penulis yang juga komedian ini. Bedanya, tema yang diangkat kali ini adalah pulang. Ia terinspirasi membuat “Koala Kumal†dari foto seekor koala yang dimuat di surat kabar. Koala yang tinggal di sebuah hutan di Australia itu mendapati habitatnya ludes terbakar.
“Konsep pulang buat gue kayak gitu. Kadang-kadang kalau kita pergi, kita pulang lagi, beberapa hal jadi nggak sama.â€
Ia belum tahu kapan persisnya buku ini akan terbit. Saat ini ia sedang berkonsentrasi pada pembuatan film “Marmut Merah Jambuâ€.
“Tetep 2014, belum tahu persisnya kapan. Akhir tahun mungkin. Yang pasti naskah udah jadi,†tutupnya