Sampit (Antara Kalteng) - Bupati H Supian Hadi dan Wakil Bupati HM Taufiq Mukri yakin tetap berpasangan maju dalam pemilu kepala daerah Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah akan mulus.

"Kami tetap Sahati secara personal, kalau partai silakan saja, nanti kan ada kesimpulan akhir. Kami sudah berkomitmen dan saya yakin pak Supian Hadi," kata Taufiq Mukri di Sampit, Sabtu.

Taufiq tampak santai menanggapi prediksi kemungkinan terganjal niatnya dan Supian Hadi berpasangan dalam Pilkada. Pasalnya, kabar beredar menyebutkan, partai tempat Supian Hadi bernaung menghendaki pendamping kader sesama partai.

Supian Hadi merupakan loyalis PDIP, sedangkan Taufiq Mukri adalah Ketua DPC PPP Kotim. Saat pilkada 2010 lalu, pasangan incumbent yang akrab disapa Sahati ini berhasil memenangi perolehan suara, padahal peserta pilkada saat itu cukup banyak yaitu tujuh pasang.

Di internal PPP sendiri mulai beredar nama lain selain Taufiq Mukri, yang dinilai juga layak untuk diusung yaitu Syamsul Hadi. Politikus yang saat ini duduk sebagai anggota DPRD Provinsi Kalteng ini dinilai cukup mumpuni dan layak jual dalam pilkada.

"PPP masih menunggu dari pusat, tapi kemungkinan yang diusulkan pasangan Sahati (Supian Hadi-Taufiq Mukri). Soal munculnya nama pak Syamsul Hadi, silakan saja. Yang jelas, pasangan yang mendaftar ke PPP pada waktu pendaftaran itu hanya Supian Hadi dan Taufiq Mukri," tegas Taufiq.

Taufiq tidak menampik, politik sangat dinamis dan dalam sehari pun keputusan bisa berubah. Namun, pria yang berlatar belakang seorang birokrat ini sangat yakin bahwa Supian Hadi dan dirinya akan memegang teguh komitmen untuk maju secara berpasangan, bagaimanapun situasinya.

Sementara itu, Supian Hadi enggan mengomentari kabar yang menyebutkan bahwa partainya menghendaki dirinya maju berpasangan dengan Jhon Krisli, yang tak lain adalah Ketua DPC PDIP Kotim.

Dia hanya menjawab dengan sedikit tekat-teki bahwa hal terpenting dalam politik adalah keputusan akhir, bukan dinamika menjelang pendaftaran calon peserta pilkada.


Pewarta : Norjani
Editor : Zaenal A.
Copyright © ANTARA 2024