Moskow (Antaranews Kalteng) - Pelatih Kroasia Zlatko Dalic menganggap Raheem Sterling sebagai pemain yang berbahaya dari tim nasional Inggris, menjelang laga semifinal dua negara itu pada Piala Dunia pada Rabu.
Sterling adalah bagian penting dari tim Manchester City yang memenangi gelar Liga Premier Inggris pada musim lalu, tetapi dia bermain kurang efektif dalam beberapa laga terakhir.
Meski mencatatkan penampilan yang mengecewakan di awal Piala Dunia, pelatih Inggris Gareth Southgate tetap percaya dengan kemampuan pemain berusia 23 tahun tersebut serta kecepatannya terus menjadi ancaman bagi pertahanan Swedia.
Baca juga: 28 tahun lamanya, akhirnya Inggris rasakan semifinal Piala Dunia
Inggris dapat melaju ke semifinal pertama mereka sejak 1990 dengan mengalahkan Swedia dengan skor 2-0 pada Sabtu.
"Saya rasa Raheem Sterling adalah pemain penting karena dia cepat dan berbahaya bersama Harry Kane," kata Dalic dalam konferensi pers pada Minggu (8/7).
"Mereka memainkan sepak bola direct, berbahaya, cepat, dan mereka benar-benar pandai memanfaatkan bola-bola mati, dan berbahaya di tendangan penjuru," tambah Dalic. Demikian dilansir AFP.
Baca juga: Ini tiga cara Inggris bila ingin kalahkan Swedia
Sterling adalah bagian penting dari tim Manchester City yang memenangi gelar Liga Premier Inggris pada musim lalu, tetapi dia bermain kurang efektif dalam beberapa laga terakhir.
Meski mencatatkan penampilan yang mengecewakan di awal Piala Dunia, pelatih Inggris Gareth Southgate tetap percaya dengan kemampuan pemain berusia 23 tahun tersebut serta kecepatannya terus menjadi ancaman bagi pertahanan Swedia.
Baca juga: 28 tahun lamanya, akhirnya Inggris rasakan semifinal Piala Dunia
Inggris dapat melaju ke semifinal pertama mereka sejak 1990 dengan mengalahkan Swedia dengan skor 2-0 pada Sabtu.
"Saya rasa Raheem Sterling adalah pemain penting karena dia cepat dan berbahaya bersama Harry Kane," kata Dalic dalam konferensi pers pada Minggu (8/7).
"Mereka memainkan sepak bola direct, berbahaya, cepat, dan mereka benar-benar pandai memanfaatkan bola-bola mati, dan berbahaya di tendangan penjuru," tambah Dalic. Demikian dilansir AFP.
Baca juga: Ini tiga cara Inggris bila ingin kalahkan Swedia
Penerjemah: Monalisa