Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Tanpa disadari beberapa aktivitas rutin harian yang Anda kira baik, justru dapat membuat rambut rusak, terlebih bila tidak diiringi dengan pencegahan yang tepat.

Berbagai kebiasaan rutin yang bisa bikin rambut rusak: 

1. Pakai hair dryer dan catokan yang terlalu panas

Terlalu sering menata rambut menggunakan hairdryer atau catokan ternyata bisa merusak kealamian rambut, terlebih jika suhu yang digunakan terlalu panas. Terlampau sering menggunakan catokan, hair dryer, maupun alat-alat panas lainnya pada rambut, memang bisa mengeringkan setiap helai rambut.

Pasalnya, alat ini menghilangkan kelembapan alami rambut dengan mengurangi kandungan airnya. Akhirnya, rambut rusak, kering, dan bercabang.


2. Menyisir rambut dalam keadaan basah

Jika Anda memiliki kebiasaan selalu menyisir rambut yang masih basah, sebaiknya hentikan kebiasaan tersebut. Bukan tanpa alasan, dilansir dari laman Self, rambut basah cenderung lebih lemah sehingga membuat rambut rusak daripada menyisirnya dalam keadaan kering. Itu sebabnya, saat Anda menyisir dan menarik rambut yang masih dalam keadaan basah, maka rambut akan mudah patah dan rontok.

Supaya tak memiliki rambut rusak, lebih baik sisir rambut Anda dalam keadaan kering. Contohnya jika Anda ingin keramas, sebaiknya sisir rambut sebelum masuk ke kamar mandi. Biasanya, kondisi rambut setelah keramas tidak akan terlalu kusut jika telah disisir sebelumnya.

3. Kurang nutrisi

Faktanya, makanan yang Anda konsumsi sehari-hari berperan sebagai penyuplai nutrisi guna mendukung berbagai fungsi tubuh, termasuk rambut. Artinya, saat tubuh tidak mendapat nutrisi yang tepat, maka rambut Anda juga tidak dapat berkembang sebagaimana mestinya.

Misalnya, kekurangan zat besi yang diduga bisa menyebabkan rambut jadi menipis. Untuk itu, sebaiknya penuhi kebutuhan nutrisi tubuh Anda dengan makan makanan yang beragam dan bergizi seimbang.

4. Terlalu sering keramas

Mungkin Anda kira dengan sering keramas, maka rambut akan tampak lebih indah. Padahal nyatanya justru sebaliknya. Ya, keramas yang terlalu sering bisa merusak lapisan kutikula rambut (lapisan terluar rambut) dan mengeringkan helai rambut.

Pasalnya, penggunaan shampo bertujuan untuk menghilangkan produksi minyak yang berlebihan di rambut. Itu sebabnya, ketika digunakan secara berlebihan maka minyak alami yang ada pada rambut akan terkikis, sehingga membuat rambut tampak kusam dan kering.

Sebaiknya, lakukan keramas dalam frekuensi yang cukup dan tidak terlalu sering. Jangan lupa juga untuk menyesuaikan frekuensi keramas dan penggunaan jenis shampo dengan kondisi rambut dan kulit kepala Anda.

Pewarta : -
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024