Pekanbaru (Antaranews Kalteng) - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), distributor resmi kendaraan penumpang dan niaga ringan Mitsubishi di Indonesia, membuka diler ke-119 di daerah Duri Kabupaten Bengkalis, Riau, Kamis.
Kepala Departemen Sales dan Marketing Regional I MMKSI, Ilham Iranda, mengatakan pembukaan diler di Duri yang bekerja sama dengan Suka Fajar Group, merupakan strategi untuk menggaet pasar konsumen di daerah pertambangan minyak itu.
Meski hanya sebuah kecamatan, perputaran uang di Duri dinilai cukup besar karena adanya perusahaan minyak milik Amerika, PT Chevron Pacific Indonesia.
"Tentunya keberadaannya (Chevron) sangat mempengaruhi, apalagi Chevron dominan menggunakan Mitsubishi Triton yang cukup besar," kata Ilham menjelaskan alasan pemilihan lokasi diler baru tersebut.
Kinerja produksi minyak Chevron yang terbesar di Indonesia, dan harga minyak dunia yang mulai naik di kisaran 60 dolar AS per barrel, dinilai menjadi momentum pas untuk meningkatkan penjualan Mitsubishi di Riau.
Unit Mitsubishi New Triton yang dipajang di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2017 di JI Expo Kemayoran, Jakarta, 27 April - 7 Mei 2017. (ANTARA News/Gilang Galiartha)
Penjualan di Riau
Sebelumnya, MMKSI dan Suka Fajar Group telah membuka diler di Kota Pekanbaru dan Bangkinang, Kabupaten Kampar.
Ilham menjelaskan, Riau merupakan salah satu daerah dengan pertumbuhan penjualan yang tinggi. Dalam kurun Januari-Mei 2018, angka penjualan mencapai 12.430 unit, dan sudah melampaui penjualan pada periode sama tahun 2017 yang mencapai 9.600 unit.
"Artinya ada pertumbuhan 30 persen dalam angka penjualan, dan kita memiliki 23 persen pangsa pasar di Riau," katanya.
Secara spesifik, ia mengatakan produk Xpander memiliki pangsa pasar paling bagus di Riau, yakni 34,6 persen di kelas MVP.
Direktur Divisi Penjualan & Marketing PT MMKSI, Irwan Kuncoro, dalam peresmian diler Suka Fajar Duri mengatakan hadirnya diler ini semakin mendekatkan ketersediaan layanan penjualan dan purnajual kepada konsumen kendaraan penumpang di wilayah Duri.
Diler Mitsubishi ke-119 ini menjadi bagian dari pengembangan strategis diler di wilayah Riau yang menjadi penghubung antara wilayah Palembang dan Sumatera Utara.
"Sumatera merupakan wilayah dengan sejarah penting bagi perkembangan bisnis Mitsubishi Motors di Indonesia. Merupakan komitmen kami untuk memberikan kemudahan layananan dalam keseluruhan proses kepemilikan kendaraan Mitsubishi yang pada akhirnya memberikan kepuasan pelanggan dan menjadikan Mitsubishi Motors sebagai Top of Mind brand di Indonesia," katanya.
Asisten Presdir PT Suka Fajar, Yuta Rinelda, menambahkan selain layanan penjualan, diler di Duri yang memiliki layanan 3S, memberikan layanan purnajual seperti layanan perawatan kendaraan dan penyediaan suku cadang kendaraan penumpang Mitsubishi Motors.
Performa penjualan kendaraan penumpang Mitsubishi di wilayah Riau terbilang sangat baik dan menunjukkan peningkatan, dengan rata-rata "market share" kendaraan penumpang di Wilayah Riau sebesar 14,7 persen dari total pangsa pasar kendaraan penumpang.
Sedangkan di Duri, tercatat pangsa pasar kendaraan penumpang Mitsubishi sebesar 19,1 persen.
Triton dan Pajero Sport menjadi produk andalan dengan pangsa pasar di wilayah Riau masing-masing 66,4 persen dan 46,1 persen (data per Mei 2018).
"Tingginya pangsa pasar Triton dan Pajero Sport di wilayah Riau, tidak terlepas dari kebutuhan masyarakat akan karakter kendaraan yang tangguh dan sesuai dengan di wilayah Riau yang didominasi dengan pertambangan dan perkebunan," katanya.
Kepala Departemen Sales dan Marketing Regional I MMKSI, Ilham Iranda, mengatakan pembukaan diler di Duri yang bekerja sama dengan Suka Fajar Group, merupakan strategi untuk menggaet pasar konsumen di daerah pertambangan minyak itu.
Meski hanya sebuah kecamatan, perputaran uang di Duri dinilai cukup besar karena adanya perusahaan minyak milik Amerika, PT Chevron Pacific Indonesia.
"Tentunya keberadaannya (Chevron) sangat mempengaruhi, apalagi Chevron dominan menggunakan Mitsubishi Triton yang cukup besar," kata Ilham menjelaskan alasan pemilihan lokasi diler baru tersebut.
Kinerja produksi minyak Chevron yang terbesar di Indonesia, dan harga minyak dunia yang mulai naik di kisaran 60 dolar AS per barrel, dinilai menjadi momentum pas untuk meningkatkan penjualan Mitsubishi di Riau.
Penjualan di Riau
Sebelumnya, MMKSI dan Suka Fajar Group telah membuka diler di Kota Pekanbaru dan Bangkinang, Kabupaten Kampar.
Ilham menjelaskan, Riau merupakan salah satu daerah dengan pertumbuhan penjualan yang tinggi. Dalam kurun Januari-Mei 2018, angka penjualan mencapai 12.430 unit, dan sudah melampaui penjualan pada periode sama tahun 2017 yang mencapai 9.600 unit.
"Artinya ada pertumbuhan 30 persen dalam angka penjualan, dan kita memiliki 23 persen pangsa pasar di Riau," katanya.
Secara spesifik, ia mengatakan produk Xpander memiliki pangsa pasar paling bagus di Riau, yakni 34,6 persen di kelas MVP.
Direktur Divisi Penjualan & Marketing PT MMKSI, Irwan Kuncoro, dalam peresmian diler Suka Fajar Duri mengatakan hadirnya diler ini semakin mendekatkan ketersediaan layanan penjualan dan purnajual kepada konsumen kendaraan penumpang di wilayah Duri.
Diler Mitsubishi ke-119 ini menjadi bagian dari pengembangan strategis diler di wilayah Riau yang menjadi penghubung antara wilayah Palembang dan Sumatera Utara.
"Sumatera merupakan wilayah dengan sejarah penting bagi perkembangan bisnis Mitsubishi Motors di Indonesia. Merupakan komitmen kami untuk memberikan kemudahan layananan dalam keseluruhan proses kepemilikan kendaraan Mitsubishi yang pada akhirnya memberikan kepuasan pelanggan dan menjadikan Mitsubishi Motors sebagai Top of Mind brand di Indonesia," katanya.
Asisten Presdir PT Suka Fajar, Yuta Rinelda, menambahkan selain layanan penjualan, diler di Duri yang memiliki layanan 3S, memberikan layanan purnajual seperti layanan perawatan kendaraan dan penyediaan suku cadang kendaraan penumpang Mitsubishi Motors.
Performa penjualan kendaraan penumpang Mitsubishi di wilayah Riau terbilang sangat baik dan menunjukkan peningkatan, dengan rata-rata "market share" kendaraan penumpang di Wilayah Riau sebesar 14,7 persen dari total pangsa pasar kendaraan penumpang.
Sedangkan di Duri, tercatat pangsa pasar kendaraan penumpang Mitsubishi sebesar 19,1 persen.
Triton dan Pajero Sport menjadi produk andalan dengan pangsa pasar di wilayah Riau masing-masing 66,4 persen dan 46,1 persen (data per Mei 2018).
"Tingginya pangsa pasar Triton dan Pajero Sport di wilayah Riau, tidak terlepas dari kebutuhan masyarakat akan karakter kendaraan yang tangguh dan sesuai dengan di wilayah Riau yang didominasi dengan pertambangan dan perkebunan," katanya.