Palangka Raya (Antaranews Kalteng) - Dalam dunia medis, mata silinder disebut dengan astigmatisma. Mata silinder adalah masalah pada mata yang membuat penderitanya tidak bisa melihat dengan jelas dan fokus.
Normalnya, mata berbentuk seperti bola yang bulat sempurna. Akan tetapi, bagi Anda yang punya mata silinder, bentuk mata Anda tidak benar-benar bulat seperti orang normal lainnya.
Orang dengan mata silinder memiliki bentuk kornea atau lensa mata yang tidak melengkung secara sempurna. Akibatnya, sinar cahaya yang masuk tidak dapat tersebar merata di seluruh bagian mata.
Dalam kondisi yang normal, sinar cahaya akan diteruskan menuju satu titik retina supaya menghasilkan gambar yang fokus. Akan tetapi, hal ini tidak berlaku pada orang dengan mata silinder.
Karena bentuk kornea mata Anda tidak melengkung dengan sempurna, sinar cahaya yang masuk tidak bisa ditangkap pada satu titik retina, tetapi justru pada dua titik. Kondisi inilah yang menyebabkan pandangan Anda cenderung buram dan tidak fokus.
Menurut American Academy of Ophthalmology, mata silinder bisa disebabkan karena bawaan sejak Anda lahir. Namun terkadang, hal ini juga bisa disebabkan karena faktor lain, di antaranya:
-Penyakit mata atau cedera mata. Penyakit mata tertentu dapat memicu kondisi ini.
-Setelah operasi mata. Operasi mata dapat memicu timbulnya jaringan parut pada kornea, sehingga menyebabkan astigmatisma.
-Keratoconus, gangguan degeneratif yang menyebabkan kornea mata menipis dan cenderung berbentuk kerucut.
sumber: hellosehat.com
Normalnya, mata berbentuk seperti bola yang bulat sempurna. Akan tetapi, bagi Anda yang punya mata silinder, bentuk mata Anda tidak benar-benar bulat seperti orang normal lainnya.
Orang dengan mata silinder memiliki bentuk kornea atau lensa mata yang tidak melengkung secara sempurna. Akibatnya, sinar cahaya yang masuk tidak dapat tersebar merata di seluruh bagian mata.
Dalam kondisi yang normal, sinar cahaya akan diteruskan menuju satu titik retina supaya menghasilkan gambar yang fokus. Akan tetapi, hal ini tidak berlaku pada orang dengan mata silinder.
Karena bentuk kornea mata Anda tidak melengkung dengan sempurna, sinar cahaya yang masuk tidak bisa ditangkap pada satu titik retina, tetapi justru pada dua titik. Kondisi inilah yang menyebabkan pandangan Anda cenderung buram dan tidak fokus.
Menurut American Academy of Ophthalmology, mata silinder bisa disebabkan karena bawaan sejak Anda lahir. Namun terkadang, hal ini juga bisa disebabkan karena faktor lain, di antaranya:
-Penyakit mata atau cedera mata. Penyakit mata tertentu dapat memicu kondisi ini.
-Setelah operasi mata. Operasi mata dapat memicu timbulnya jaringan parut pada kornea, sehingga menyebabkan astigmatisma.
-Keratoconus, gangguan degeneratif yang menyebabkan kornea mata menipis dan cenderung berbentuk kerucut.
sumber: hellosehat.com