Palangka Raya (ANTARA) - Wali Kota Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah Fairid Naprin meminta aparatur sipil negara di lingkup pemerintah kota, meneladani sikap almarhum Lukas Tingkes mantan wali kota di daerah itu periode 1983-1988 yang meningal pada hari Jumat (3/5/19).
Atas nama Pemerintah Kota beserta jajaran merasakan duka yang sangat mendalam atas wafatnya wali kota ke enam periode 1983-1988, kata Fairid saat memimpin upacara penyemayaman jenazah di kantor Wali Kota Palangka Raya Jalan Tjilik Riwut Km 5,5, Senin.
"Saya sarankan para ASN di pemkot bisa menteladani kinerja beliau semasa beliau menjabat sebagai kepala daerah sampai sekarang," tambahnya.
Menurut Fairid, semasa hidup Lukas Tingkes terlihat juga aktif mengikuti beberapa kegiatan baik di Pemkot Palangka Raya dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, padahal umur almarhum sudah mencapai puluhan tahun.
Dia mengatakan namun yang bersangkutan tidak pernah mengeluh, bahkan ia sangat sennang memberikan masukan serta ide-idenya untuk kemajuan di daerah yang pernah ia pimpin selama lima tahun semasa jadi wali kota.
"Terakhir kali almarhum menginjakkan kakinya di kantor Wali Kota palangka Raya adalah seminggu yang lalu sebelum beliau sakit hingga wafat," kata Fairid.
Baca juga: Ucapan doa dan duka untuk sang 'birokrat sejati' Lukas Tingkes
Wali Kota Palangka Raya itu juga menilai almarhum adalah orang yang gigih dan tak kenal lelah dalam memberikan masukan untuk kemajuan pembangunan kota.
"Kami bahkan sempat ada membahas sebuah permasalahan yang selama ini berkembang di kota kita," ungkap Fairid.
Dalam acara penyemayaman tersebut, Harinson Silam salah seorang keluarga almarhum menjelaskan, ia mewakili keluarga bapak Lukas Tingkes meminta maaf yang sedalam-dalamnya kepada pemkot serta ASN setempat yang sudah memberikan penghormatan yang menurutnya sangat luar biasa.
Upacara seperti ini berharap terus dilestarikan, agar kedepannya hal-hal seperti itu tidak hilang. Selain itu juga keluarga juga sangat berterima kasih kepada Komandan Kodim 1016 Palangka Raya dan Kapolres Palangka Raya yang juga terlibat dalam pemakaman almarhum.
Baca juga: Gubernur berduka atas meninggalnya tokoh Kalteng Lukas Tingkes
"Almarhum akan dimakamkan di Taman Pahlawan Sanaman Lampang Kota Palangka Raya Jalan Tjilik Riwut Km 2,5, kami mengucapkan banyak terima kasih yang tidak terhingga karena apa yang diberikan dalam kegiatan ini sangat luar biasa," kata Harinson.
Berdasarkan pantauan di upacara penyemayaman jenazah almarhum Lukas Tingkes di kantor Wali Kota Palangka Raya, selain dihadiri kepala organisasi perangkat daerah (OPD) serta unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) di daerah itu, turut hadir Wakil Wali Kota Palangka Raya Mofit Saptono Subagio periode 2013-2018 dan Maryono periode 2008-2013.
Atas nama Pemerintah Kota beserta jajaran merasakan duka yang sangat mendalam atas wafatnya wali kota ke enam periode 1983-1988, kata Fairid saat memimpin upacara penyemayaman jenazah di kantor Wali Kota Palangka Raya Jalan Tjilik Riwut Km 5,5, Senin.
"Saya sarankan para ASN di pemkot bisa menteladani kinerja beliau semasa beliau menjabat sebagai kepala daerah sampai sekarang," tambahnya.
Menurut Fairid, semasa hidup Lukas Tingkes terlihat juga aktif mengikuti beberapa kegiatan baik di Pemkot Palangka Raya dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, padahal umur almarhum sudah mencapai puluhan tahun.
Dia mengatakan namun yang bersangkutan tidak pernah mengeluh, bahkan ia sangat sennang memberikan masukan serta ide-idenya untuk kemajuan di daerah yang pernah ia pimpin selama lima tahun semasa jadi wali kota.
"Terakhir kali almarhum menginjakkan kakinya di kantor Wali Kota palangka Raya adalah seminggu yang lalu sebelum beliau sakit hingga wafat," kata Fairid.
Baca juga: Ucapan doa dan duka untuk sang 'birokrat sejati' Lukas Tingkes
Wali Kota Palangka Raya itu juga menilai almarhum adalah orang yang gigih dan tak kenal lelah dalam memberikan masukan untuk kemajuan pembangunan kota.
"Kami bahkan sempat ada membahas sebuah permasalahan yang selama ini berkembang di kota kita," ungkap Fairid.
Dalam acara penyemayaman tersebut, Harinson Silam salah seorang keluarga almarhum menjelaskan, ia mewakili keluarga bapak Lukas Tingkes meminta maaf yang sedalam-dalamnya kepada pemkot serta ASN setempat yang sudah memberikan penghormatan yang menurutnya sangat luar biasa.
Upacara seperti ini berharap terus dilestarikan, agar kedepannya hal-hal seperti itu tidak hilang. Selain itu juga keluarga juga sangat berterima kasih kepada Komandan Kodim 1016 Palangka Raya dan Kapolres Palangka Raya yang juga terlibat dalam pemakaman almarhum.
Baca juga: Gubernur berduka atas meninggalnya tokoh Kalteng Lukas Tingkes
"Almarhum akan dimakamkan di Taman Pahlawan Sanaman Lampang Kota Palangka Raya Jalan Tjilik Riwut Km 2,5, kami mengucapkan banyak terima kasih yang tidak terhingga karena apa yang diberikan dalam kegiatan ini sangat luar biasa," kata Harinson.
Berdasarkan pantauan di upacara penyemayaman jenazah almarhum Lukas Tingkes di kantor Wali Kota Palangka Raya, selain dihadiri kepala organisasi perangkat daerah (OPD) serta unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) di daerah itu, turut hadir Wakil Wali Kota Palangka Raya Mofit Saptono Subagio periode 2013-2018 dan Maryono periode 2008-2013.