Palangka Raya (ANTARA) - Ternyata, rambut yang selalu ditutupi jilbab tetap membutuhkan perhatian khusus, apalagi jika rambut sudah sering terasa gatal. Mengatasi rambut gatal karena berjilbab dapat dilakukan dengan berbagai cara. Beberapa di antaranya adalah:
1. Segera melepas jilbab setelah sampai rumah
Setibanya Anda di rumah, sebaiknya jangan membiarkan rambut tertutup jilbab terlalu lama. Segera lepas hijab dan ikatan rambut Anda. Kemudian, biarkan rambut “beristirahat” dan mendapatkan udara.
Akan lebih baik apabila Anda memberikan pijatan ringan pada rambut supaya kepala terasa lebih rileks. Hal ini dapat membantu memperlancar sirkulasi darah di kepala Anda.
Baca juga: Presiden Jokowi unggah vlog potong rambut terbaru
2. Pastikan rambut kering sebelum memakai jilbab
Cara lain menghindari rambut gatal karena berjilbab adalah dengan mengeringkan rambut sebelum mengenakan jilbab Anda. Setelah keramas, pastikan rambut Anda sudah benar-benar kering sebelum Anda mengikat dan menutupnya dengan kain.
Menutup rambut yang basah dengan jilbab dapat menyebabkan rambut terlalu lembab, bahkan berisiko mengakibatkan munculnya jamur. Hal ini dapat menyebabkan rambut terasa semakin gatal.
3. Pilih bahan jilbab yang tepat
Gunakan jilbab dengan bahan yang sesuai dengan suhu dan cuaca. Apabila cuacanya cukup panas dan terik, hindari menggunakan jilbab berbahan tebal. Kain berbahan tebal menyebabkan rambut Anda tidak mendapatkan sirkulasi udara yang baik, sehingga lebih cepat lembab dan gatal.
Baca juga: Pakar: Tidak ada yang namanya cat rambut organik atau alami
4. Pilih sampo dan kondisioner berbahan ringan
Memilih sampo dan kondisioner dengan bahan yang ringan juga dapat membantu mengurangi rambut gatal karena berjilbab. Produk rambut dengan bahan-bahan yang terlalu keras dapat merusak rambut dan kulit kepala.
Pilihlah produk pembersih rambut dengan kandungan bahan yang lembut, seperti minyak kelapa. Anda juga dapat memilih sampo antiketombe dan antijamur yang mengandung pyrithione zinc atau selenium sulfide.
5. Hindari keramas setiap hari
Mungkin Anda berpikir keramas setiap hari dapat membantu mengurangi minyak pada rambut berjilbab. Ternyata, keramas terlalu sering pun tidak baik untuk kesehatan rambut dan kulit kepala.
Terlalu sering keramas dapat mengakibatkan minyak alami di kulit kepala berkurang, sehingga kulit kepala akan semakin kering. Kulit kepala yang terlalu kering juga berpotensi memicu munculnya gatal-gatal.
sumber:hellosehat
Baca juga: Kisaran harga sejumput rambut komposer legendaris asal Jerman
Baca juga: Berbahayakah tidur dengan rambut basah?
Baca juga: Solusi atasi rambut rontok
1. Segera melepas jilbab setelah sampai rumah
Setibanya Anda di rumah, sebaiknya jangan membiarkan rambut tertutup jilbab terlalu lama. Segera lepas hijab dan ikatan rambut Anda. Kemudian, biarkan rambut “beristirahat” dan mendapatkan udara.
Akan lebih baik apabila Anda memberikan pijatan ringan pada rambut supaya kepala terasa lebih rileks. Hal ini dapat membantu memperlancar sirkulasi darah di kepala Anda.
Baca juga: Presiden Jokowi unggah vlog potong rambut terbaru
2. Pastikan rambut kering sebelum memakai jilbab
Cara lain menghindari rambut gatal karena berjilbab adalah dengan mengeringkan rambut sebelum mengenakan jilbab Anda. Setelah keramas, pastikan rambut Anda sudah benar-benar kering sebelum Anda mengikat dan menutupnya dengan kain.
Menutup rambut yang basah dengan jilbab dapat menyebabkan rambut terlalu lembab, bahkan berisiko mengakibatkan munculnya jamur. Hal ini dapat menyebabkan rambut terasa semakin gatal.
3. Pilih bahan jilbab yang tepat
Gunakan jilbab dengan bahan yang sesuai dengan suhu dan cuaca. Apabila cuacanya cukup panas dan terik, hindari menggunakan jilbab berbahan tebal. Kain berbahan tebal menyebabkan rambut Anda tidak mendapatkan sirkulasi udara yang baik, sehingga lebih cepat lembab dan gatal.
Baca juga: Pakar: Tidak ada yang namanya cat rambut organik atau alami
4. Pilih sampo dan kondisioner berbahan ringan
Memilih sampo dan kondisioner dengan bahan yang ringan juga dapat membantu mengurangi rambut gatal karena berjilbab. Produk rambut dengan bahan-bahan yang terlalu keras dapat merusak rambut dan kulit kepala.
Pilihlah produk pembersih rambut dengan kandungan bahan yang lembut, seperti minyak kelapa. Anda juga dapat memilih sampo antiketombe dan antijamur yang mengandung pyrithione zinc atau selenium sulfide.
5. Hindari keramas setiap hari
Mungkin Anda berpikir keramas setiap hari dapat membantu mengurangi minyak pada rambut berjilbab. Ternyata, keramas terlalu sering pun tidak baik untuk kesehatan rambut dan kulit kepala.
Terlalu sering keramas dapat mengakibatkan minyak alami di kulit kepala berkurang, sehingga kulit kepala akan semakin kering. Kulit kepala yang terlalu kering juga berpotensi memicu munculnya gatal-gatal.
sumber:hellosehat
Baca juga: Kisaran harga sejumput rambut komposer legendaris asal Jerman
Baca juga: Berbahayakah tidur dengan rambut basah?
Baca juga: Solusi atasi rambut rontok