Aceh Besar (ANTARA) - Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar menyerahkan langsung Kartu Tanda Penduduk (KTP) elektronik kepada anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) kabupaten setempat.
“Ini adalah bagian dari apresiasi, selain penghargaan lain untuk adik-adik Paskibra yang telah menyukseskan pengibaran dan penurunan Bendera Merah Putih pada peringatan HUT ke 74 RI tahun ini," kata Shabela Abubakar di Takengon, Sabtu.
Baca juga: Pekerja migran menjadi paskibra di Johor Bahru
Pernyataan itu disampaikannya di sela sela acara Resepsi Kemerdekaan RI di pendopo Bupati Aceh Tengah.
Ia menjelaskan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kabupaten Aceh Tengah tahun 2019 mendapat keistimewaan untuk memperoleh Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik.
Mereka tidak harus bersusah payah mengurus sendiri KTP-e, karena pihak Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) setempat melakukan perekaman secara kolektif.
Dalam kesempatan tersebut, Shabela juga akan mengagendakan kunjungan ke sekolah-sekolah SMA sederajat untuk menyerahkan langsung KTP elektronik bagi siswa yang sudah cukup umur untuk memiliki KTP.
Kadisdukcapil Aceh Tengah, Mustafa Kamal menyebutkan sebanyak 16 orang dari total 77 calon Paskibra usia wajib KTP telah mendapatkannya pada malam itu.
"Mengurus KTP Elektronik itu tidak sulit, syaratnya pun mudah, cukup bawa fotokopi kartu keluarga dan Izajah terakhir saja, tapi yang membuat istimewa untuk Paskibra adalah KTP elektronik ini diserahkan langsung oleh Bupati," kata Mustafa.
Pembina Paskibraka Aceh Tengah, Ichwan Mahara merespon positif inisiatif dari Disdukcapil Aceh Tengah untuk memfasilitasi penerbitan KTP elektronik bagi Paskibra Aceh Tengah tahun 2019.
"Kami nilai ini adalah suatu upaya yang baik dan sebagai apresiasi bagi adik-adik kita yang sudah mengikuti pelatihan dan sukses mengibarkan serta menurunkan bendera pada peringatan hari kemerdekaan tahun ini," ungkapnya.
Seorang calon Paskibra, Farhan Syahriza asal SMK Negeri 1 Aceh Tengah merasa senang dengan fasilitasi yang dilakukan oleh Disdukcapil Aceh Tengah.
“Ini adalah bagian dari apresiasi, selain penghargaan lain untuk adik-adik Paskibra yang telah menyukseskan pengibaran dan penurunan Bendera Merah Putih pada peringatan HUT ke 74 RI tahun ini," kata Shabela Abubakar di Takengon, Sabtu.
Baca juga: Pekerja migran menjadi paskibra di Johor Bahru
Pernyataan itu disampaikannya di sela sela acara Resepsi Kemerdekaan RI di pendopo Bupati Aceh Tengah.
Ia menjelaskan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kabupaten Aceh Tengah tahun 2019 mendapat keistimewaan untuk memperoleh Kartu Tanda Penduduk (KTP) Elektronik.
Mereka tidak harus bersusah payah mengurus sendiri KTP-e, karena pihak Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) setempat melakukan perekaman secara kolektif.
Dalam kesempatan tersebut, Shabela juga akan mengagendakan kunjungan ke sekolah-sekolah SMA sederajat untuk menyerahkan langsung KTP elektronik bagi siswa yang sudah cukup umur untuk memiliki KTP.
Kadisdukcapil Aceh Tengah, Mustafa Kamal menyebutkan sebanyak 16 orang dari total 77 calon Paskibra usia wajib KTP telah mendapatkannya pada malam itu.
"Mengurus KTP Elektronik itu tidak sulit, syaratnya pun mudah, cukup bawa fotokopi kartu keluarga dan Izajah terakhir saja, tapi yang membuat istimewa untuk Paskibra adalah KTP elektronik ini diserahkan langsung oleh Bupati," kata Mustafa.
Pembina Paskibraka Aceh Tengah, Ichwan Mahara merespon positif inisiatif dari Disdukcapil Aceh Tengah untuk memfasilitasi penerbitan KTP elektronik bagi Paskibra Aceh Tengah tahun 2019.
"Kami nilai ini adalah suatu upaya yang baik dan sebagai apresiasi bagi adik-adik kita yang sudah mengikuti pelatihan dan sukses mengibarkan serta menurunkan bendera pada peringatan hari kemerdekaan tahun ini," ungkapnya.
Seorang calon Paskibra, Farhan Syahriza asal SMK Negeri 1 Aceh Tengah merasa senang dengan fasilitasi yang dilakukan oleh Disdukcapil Aceh Tengah.