Tamiang Layang (ANTARA) - Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Barito Timur Kalimantan Tengah meminta rumusan program ketahanan pangan saling bersinergis dan mendapat dukungan dari organisasi perangkat daerah lainnya.

"Maksudnya, tidak hanya program Dinas Ketahanan Pangan Barito Timur saja yang didukung. Tapi, program organisasi perangkat daerah perlu bersinergis untuk mendukung program ketahanan pangan," kata Ketua Komisi II Adolina Sendol di Tamiang Layang, Kamis.

Menurutnya, program ketahanan pangan tidak hanya melekat pada Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Barito Timur, tetapi juga bisa melekat pada organisasi perangkat daerah lainnya seperti Dinas Pertanian, Dinas PUPR, Dinas Kesehatan, Dinas Perikanan serta Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD). Terlebih lagi jika dikaitkan dengan upaya pemerintah menanggulangi stunting atau gagal tumbuh.

Kolaborasi melalui sinergitas program ketahanan pangan pasti menemui kendala yang perlu formulasi untuk lebih baik lagi kedepannya.

"Maka, rapat kordinasi ketahanan pangan merupakan wadah yang tepat untuk menghasilkan solusi terbaik dalam upaya meningkatkan kebutuhan pangan yang bergizi, baik di bidang pertanian, peternakan maupun perikanan," kata politisi Partai Nasional Demokrat.

Dia juga meminta penyuluh lapangan bisa memberikan pendampingan secara berkelanjutan agar petani bisa menghasilkan produk pertanian yang memiliki manfaat bahkan nilai gizi yang diperlukan untuk tumbuh kembang manusia.

DPRD Barito Timur melalui Komisi II yang membidangi perekonomian, keuangan dan ketahanan pangan sangat mendukung program ketahanan pangan yang sinergis, sebagai upaya mewujudkan masyarakat Barito Timur yang sehat, cerdas dan sejahtera.

Dukungan akan dibuktikan sesuai tugas pokok dan fungsi anggota DPRD Barito Timur di bidang pengawasan, anggaran dan legislasi.

"Hal ini juga selaras dengan pembangunan nasional yang bertujuan untuk mewujudkan generasi Indonesia yang unggul dan berkualitas," ungkap Adolina Sendol.

Kepala Dinas Pertanian Barito Timur yang juga menjabat sebagai Pelaksana Teknis Kepala Dinas Ketahanan Pangan Riza Rahmadi mengatakan, kolaborasi program ketahanan pangan pada Dinas Pertanian telah dilaksanakan secara bersamaan.

Baca juga: DPRD Barito Timur serap informasi terkait polemik jalan eks Pertamina
Baca juga: Alat kelengkapan dewan dibentuk, DPRD Bartim optimalkan kinerja

"Dinas Pertanian melalui penyuluh juga sudah mendorong warga untuk memanfaatkan  lahan pekarangan sebagai wadah berkebun sayur dengan tujuan bisa memenuhi kebutuhan sayuran setiap hari," katanya.

Ditambahkan Riza, program andalan kedepan yang akan dilaksanakan yakni bantuan bibit ternak seperti ayam petelur dan pedaging sebagai upaya memenuhi kebutuhan pangan di Barito Timur.

Program ketahanan pangan yang sudah terlaksana sejak beberapa tahun terakhir, diantaranya perluasan sawah melalui cetak sawah dan pengutamaan varietas padi lokal.

"Program ini sesuai arahan dan petunjuk Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas, agar masyarakat bisa mendapatkan kebutuhan pangan bergizi dan bisa dikembangkan sebagai usaha yang diyakini mampu meningkatkan perekonomian masyarakat," demikian Adolina Sendol.


Pewarta : Habibullah
Uploader : Admin 2
Copyright © ANTARA 2024