Tamiang Layang (ANTARA) - Bupati Barito Timur Ampera AY Mebas mengatakan, dividen atau pembagian laba yang diterima pemerintah daerah dari Bank Kalteng dipergunakan sepenuhnya untuk pembangunan daerah.
"Dengan penambahan penyertaan modal ini diharapkan pada sumber pendapatan daerah dividen bisa meningkat sehingga dapat menjadi salah satu penunjang kemandirian pemerintah daerah dalam hal pembiayaan pembangunan daerah," kata Ampera AY Mebas usai mengikuti sidang paripurna mendengarkan pemandangan umum fraksi DPRD Barito Timur tentang penyertaan modal ke Bank Kalteng di Tamiang Layang, Selasa.
Pemerintah Kabupaten Barito Timur merupakan salah satu pemegang saham di Bank Kalteng. Mulai tahun 2020, Pemerintah Kabupaten Barito Timur berkeinginan menambah penyertaan modal ke Bank Kalteng sebesar Rp36 miliar.
Penambahan penyertaan modal akan disetorkan selama tiga tahun anggaran yakni pada 2020 sebesar Rp10 miliar, 2021 sebesar Rp15 miliar dan 2022 sebesar Rp11 miliar.
Untuk pengajuan penambahan penyertaan modal ke Bank Kalteng, Pemerintah Kabupaten Barito Timur menggodok Rancangan Peraturan Daerah tentang Perubahan Peraturan Daerah Barito Timur Nomor 1 tahun 2006 tentang Penyertaan Modal Kabupaten pada Perseroan Terbatas (PT) Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Tengah.
Disampaikan Ampera, penambahan penyertaan modal juga sebagai langkah awal untuk memenuhi visi Arsitektur Perbankan Indonesia (API) agar Bank Kalteng masuk dalam kelompok bank regional.
Hal ini sesuai arahan Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran bahwa Bank Kalteng akan dibangun di Ibu Kota Indonesia demi menjadikan Bank Regional dan memperluas bisnis.
Wakil Ketua II DPRD Barito Timur Andreas Depe memimpin jalannya sidang paripurna V masa sidang I tahun 2019 dengan agenda mendengarkan pemandangan umum fraksi pendukung DPRD Barito Timur.
Menurut politisi Partai Demokrat itu, dari fraksi-fraksi telah menyampaikan pemandangan umum kepada Bupati Barito Timur.
"Besok akan kita dengarkan penjelasan akhir kepala daerah atas pengajuan raperda penyertaan modal kepada Bank Kalteng," kata Andreas Depe.
Kepala PT Bank Kalteng Cabang Tamiang Layang Soleman Hukubun mengatakan, kontribusi yang diberikan untuk pembangunan di Kabupaten Barito Timur sudah cukup banyak.
"Yang pasti dividen, belum lagi bunga dari deposito, jasa giro dan CSR. Selain itu, ada juga kontribusi untuk masyarakat langsung," demikian Soleman.