Nanga Bulik (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lamandau Kalimantan Tengah dalam upayanya melakukan penanggulangan wabah coronavirus disease atau COVID-19 mendapat dukungan dari dunia usaha swasta berupa satu unit ambulans serta ratusan lembar Alat Pelindung Diri (APD).
"Alhamdulillah kita mendapat dukungan berupa satu unit ambulan dengan spesifikasi khusus penanganan COVID-19," kata Bupati Lamandau Hendra Lesmana di halaman Kantor Bupati Lamandau, Nanga Bulik, Kamis.
Menurut Hendra, bantuan unit ambulans dan ratusan lembar APD tersebut diberikan oleh forum dunia usaha Lamandau dan Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Kalimantan Tengah.
Hadir dalam penyerahan bantuan tersebut Ketua DPRD Lamandau, HM Bashar, Pj Sekda Lamandau Masrun, dan Direktur RSUD Lamandau dr Ning Agustina.
Sumbangan tersebut diserahkan oleh perwakilan forum dunia usaha kepada Bupati Lamandau Hendra Lesmana. Dalam kesempatan itu bupati sekaligus melihat spesifikasi ambulans dengan jenis minibus merek Toyota Hiece Commuter Solar 2019.
"Kendaraan tersebut telah dimodifikasi serta dilengkapi sejumlah alat kesehatan berstandar penanganan pasien COVID-19. Harga satuan unit ambulan khusus tersebut senilai Rp634 juta," terangnya.
Hendra mengungkapkan, di tengah keterbatasan sarana dan prasarana yang dimiliki, bantuan unit ambulans tersebut akan sangat membantu Pemkab Lamandau dalam upayanya melakukan penanggulangan COVID-19.
Terutama menunjang akselerasi Gugus Tugas COVID-19 yang saat ini tengah berjuang di garda terdepan untuk memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat di tengah pandemi penyebaran virus Corona.
Orang nomor satu di Bumi Bahaum Bakuba itu menambahkan selain bantuan yang diberikan oleh Gapki Kalteng, sebanyak 23 perusahaan besar swasta (PBS) yang tergabung dalam Forum Dunia Usaha turut terlibat dalam pemberian bantuan tersebut, termasuk memberikan ratusan APD medis berupa hazmat, masker dan hand sanitizer.
Ditegaskannya semua dukungan yang diberikan merupakan wujud nyata kepedulian dunia usaha untuk percepatan penanganan penyebaran COVID-19. Selain itu juga menjadi tambahan spirit bagi tenaga kesehatan dan gugus tugas.
"Dengan menggunakan ambulans yang dilengkapi spesifikasi khusus maka tenaga kesehatan akan sangat terbantu dan lebih terjamin keamanannya," demikian Hendra Lesmana.
Baca juga: Cara unik Satpol PP Lamandau berikan sanksi kepada warga tak pakai masker
Baca juga: Tambahan satu positif COVID-19 kluster Temboro
"Alhamdulillah kita mendapat dukungan berupa satu unit ambulan dengan spesifikasi khusus penanganan COVID-19," kata Bupati Lamandau Hendra Lesmana di halaman Kantor Bupati Lamandau, Nanga Bulik, Kamis.
Menurut Hendra, bantuan unit ambulans dan ratusan lembar APD tersebut diberikan oleh forum dunia usaha Lamandau dan Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) Kalimantan Tengah.
Hadir dalam penyerahan bantuan tersebut Ketua DPRD Lamandau, HM Bashar, Pj Sekda Lamandau Masrun, dan Direktur RSUD Lamandau dr Ning Agustina.
Sumbangan tersebut diserahkan oleh perwakilan forum dunia usaha kepada Bupati Lamandau Hendra Lesmana. Dalam kesempatan itu bupati sekaligus melihat spesifikasi ambulans dengan jenis minibus merek Toyota Hiece Commuter Solar 2019.
"Kendaraan tersebut telah dimodifikasi serta dilengkapi sejumlah alat kesehatan berstandar penanganan pasien COVID-19. Harga satuan unit ambulan khusus tersebut senilai Rp634 juta," terangnya.
Hendra mengungkapkan, di tengah keterbatasan sarana dan prasarana yang dimiliki, bantuan unit ambulans tersebut akan sangat membantu Pemkab Lamandau dalam upayanya melakukan penanggulangan COVID-19.
Terutama menunjang akselerasi Gugus Tugas COVID-19 yang saat ini tengah berjuang di garda terdepan untuk memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat di tengah pandemi penyebaran virus Corona.
Orang nomor satu di Bumi Bahaum Bakuba itu menambahkan selain bantuan yang diberikan oleh Gapki Kalteng, sebanyak 23 perusahaan besar swasta (PBS) yang tergabung dalam Forum Dunia Usaha turut terlibat dalam pemberian bantuan tersebut, termasuk memberikan ratusan APD medis berupa hazmat, masker dan hand sanitizer.
Ditegaskannya semua dukungan yang diberikan merupakan wujud nyata kepedulian dunia usaha untuk percepatan penanganan penyebaran COVID-19. Selain itu juga menjadi tambahan spirit bagi tenaga kesehatan dan gugus tugas.
"Dengan menggunakan ambulans yang dilengkapi spesifikasi khusus maka tenaga kesehatan akan sangat terbantu dan lebih terjamin keamanannya," demikian Hendra Lesmana.
Baca juga: Cara unik Satpol PP Lamandau berikan sanksi kepada warga tak pakai masker
Baca juga: Tambahan satu positif COVID-19 kluster Temboro