Jakarta (ANTARA) - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memberikan penghormatan bagi tenaga medis yang masih berjuang melawan pandemi COVID-19 di tengah perayaan Idul Fitri 1441 Hijriah.
"Pada kesempatan kali ini, saya ingin berbagi suka cita saya, penghormatan saya kepada mereka yang berjuang di garda terdepan, dalam penanganan COVID-19," kata Menhan Prabowo seperti dikutip dari akun facebooknya, di Jakarta, Minggu.
Prabowo pun memberikan dukungan kepada tenaga medis yang tetap bekerja, meski saat ini merayakan Lebaran.
"Teruslah bersemangat, kami semua selalu mendoakan dan mendukung kalian. Semoga Allah SWT meridhai perjuangan kalian," kata Ketua Umum Partai Gerindra ini pula.
Menurut dia, pandemi COVID-19 membuat suasana Lebaran kali ini terasa berbeda dari tahun sebelumnya.
"Pandemi yang sekarang kita hadapi, membuat kita tidak bisa merayakan Lebaran seperti yang biasa kita lakukan. Mungkin tak ada acara ke tetangga maupun sowan ke para sesepuh dan keluarga yang lain, karena masing-masing dari kita harus saling menjaga jarak. Tapi, saya berharap, kita tetap menyambut datangnya hari kemenangan ini dengan penuh suka cita. Kita merayakan datangnya hari suci ini dengan penuh rasa khidmat," ujarnya pula.
Mantan Danjen Kopassus ini pun mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang tetap bertahan di dalam rumah, mengikuti anjuran Pemerintah untuk tidak keluar dan tetap di rumah.
"Walaupun saya tahu, itu juga tidak mudah. Puasa ibarat kawah candradimuka. Kita berharap setelah masa penggemblengan selama satu bulan, maka akan terbentuklah pribadi-pribadi yang tangguh nan bersih hatinya, yang mampu memberikan sumbangsih nyata bagi Indonesia Raya tercinta," kata Prabowo.
Karena itu, Prabowo mengajak seluruh umat Islam di Tanah Air untuk menyambut kemenangan kali ini, dengan semangat yang lebih besar lagi.
"Karena tantangan kita justru semakin besar. Masih ada hal-hal mendesak yang harus kita hadapi, termasuk COVID-19," ujarnya lagi.
"Selamat merayakan hari raya Idul Fitri bagi sahabat yang merayakan. Mohon maaf lahir dan batin atas segala khilaf dan salah. Semoga kita tetap bisa menangkap makna Idul Fitri ini, meski ditengah pandemi dan kembali menjadi menjadi pribadi yang suci, sesuci seperti saat kita dilahirkan," kata Prabowo Subianto.
"Pada kesempatan kali ini, saya ingin berbagi suka cita saya, penghormatan saya kepada mereka yang berjuang di garda terdepan, dalam penanganan COVID-19," kata Menhan Prabowo seperti dikutip dari akun facebooknya, di Jakarta, Minggu.
Prabowo pun memberikan dukungan kepada tenaga medis yang tetap bekerja, meski saat ini merayakan Lebaran.
"Teruslah bersemangat, kami semua selalu mendoakan dan mendukung kalian. Semoga Allah SWT meridhai perjuangan kalian," kata Ketua Umum Partai Gerindra ini pula.
Menurut dia, pandemi COVID-19 membuat suasana Lebaran kali ini terasa berbeda dari tahun sebelumnya.
"Pandemi yang sekarang kita hadapi, membuat kita tidak bisa merayakan Lebaran seperti yang biasa kita lakukan. Mungkin tak ada acara ke tetangga maupun sowan ke para sesepuh dan keluarga yang lain, karena masing-masing dari kita harus saling menjaga jarak. Tapi, saya berharap, kita tetap menyambut datangnya hari kemenangan ini dengan penuh suka cita. Kita merayakan datangnya hari suci ini dengan penuh rasa khidmat," ujarnya pula.
Mantan Danjen Kopassus ini pun mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang tetap bertahan di dalam rumah, mengikuti anjuran Pemerintah untuk tidak keluar dan tetap di rumah.
"Walaupun saya tahu, itu juga tidak mudah. Puasa ibarat kawah candradimuka. Kita berharap setelah masa penggemblengan selama satu bulan, maka akan terbentuklah pribadi-pribadi yang tangguh nan bersih hatinya, yang mampu memberikan sumbangsih nyata bagi Indonesia Raya tercinta," kata Prabowo.
Karena itu, Prabowo mengajak seluruh umat Islam di Tanah Air untuk menyambut kemenangan kali ini, dengan semangat yang lebih besar lagi.
"Karena tantangan kita justru semakin besar. Masih ada hal-hal mendesak yang harus kita hadapi, termasuk COVID-19," ujarnya lagi.
"Selamat merayakan hari raya Idul Fitri bagi sahabat yang merayakan. Mohon maaf lahir dan batin atas segala khilaf dan salah. Semoga kita tetap bisa menangkap makna Idul Fitri ini, meski ditengah pandemi dan kembali menjadi menjadi pribadi yang suci, sesuci seperti saat kita dilahirkan," kata Prabowo Subianto.