Kuala Pembuang, Seruyan (ANTARA) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Seruyan, Kalimantan Tengah, Masfuatun mengingatkan sekaligus meminta kepada seluruh pemerintah desa di daerah setempat, agar lebih memaksimalkan anggaran desa untuk kepentingan masyarakat maupun program memajukan pembangunan yang ada di wilayahnya masing-masing.
"Kalau ada pembangunan prioritas dan lainnya yang masih memungkinkan untuk dikerjakan dengan dana desa (DD) maupun anggaran dana desa (ADD) maka hendaknya itu dapat dikerjakan untuk kepentingan masyarakat," kata Masfuatun saat dikonfirmasi di Kuala Pembuang, Rabu.
Menurut dia, hal ini karena di setiap desa mempunyai anggaran desa masing-masing yang harus dimaksimalkan, di samping adanya bantuan dari pemerintah daerah melalui anggaran daerah.
"Jika ada kebutuhan program di desa yang masih bisa dikerjakan dengan anggaran desa maka kerjakan saja menggunakan anggaran desa tersebut," ucap Masfuatun.
Hal ini dilakukan karena adanya keterbatasan anggaran daerah yang mana anggaran tersebut juga harus dimaksimalkan untuk 100 desa dan kelurahan yang ada di wilayah Seruyan. Dengan demikian, setiap desa memungkinkan hanya mendapatkan beberapa program saja dan sisanya kepala desa harus memaksimalkan anggaran yang ada untuk memajukan desanya masing-masing.
Baca juga: PDP Seruyan bertambah dua orang, satu diantaranya dari Kalsel
"Pemerintah daerah juga memiliki keterbatasan anggaran, sehingga pemerintah desa harus bisa mengakomodir segala sesuatu untuk kepentingan warga desa yakni mana program yang memang prioritas dan bisa dikerjakan dengan anggaran desa itu," kata legislator Seruyan itu.
Politisi Patai Pembangunan (PPP) itu menambahkan dengan adanya upaya memaksimalkan menggunakan DD dan ADD bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat kabupaten yang berjuluk Bumi Gawi Hantantiring tersebut.
"Kami berharap dengan adanya pembangunan yang mengarah untuk kepentingan masyarakat banyak, bisa membawa kemajuan untuk desa dan daerah serta meningkatkan kesejahteraan warga Seruyan," demikian Masfuatun.
Baca juga: Jaga persediaan, Pemkab Seruyan kembali tebar benih ikan di sungai
Baca juga: Ketua DPRD Seruyan ajak silaturahmi lebaran melalui daring
Baca juga: Seorang PDP COVID-19 asal Seruyan meninggal di RSUD dr Murjani Sampit
"Kalau ada pembangunan prioritas dan lainnya yang masih memungkinkan untuk dikerjakan dengan dana desa (DD) maupun anggaran dana desa (ADD) maka hendaknya itu dapat dikerjakan untuk kepentingan masyarakat," kata Masfuatun saat dikonfirmasi di Kuala Pembuang, Rabu.
Menurut dia, hal ini karena di setiap desa mempunyai anggaran desa masing-masing yang harus dimaksimalkan, di samping adanya bantuan dari pemerintah daerah melalui anggaran daerah.
"Jika ada kebutuhan program di desa yang masih bisa dikerjakan dengan anggaran desa maka kerjakan saja menggunakan anggaran desa tersebut," ucap Masfuatun.
Hal ini dilakukan karena adanya keterbatasan anggaran daerah yang mana anggaran tersebut juga harus dimaksimalkan untuk 100 desa dan kelurahan yang ada di wilayah Seruyan. Dengan demikian, setiap desa memungkinkan hanya mendapatkan beberapa program saja dan sisanya kepala desa harus memaksimalkan anggaran yang ada untuk memajukan desanya masing-masing.
Baca juga: PDP Seruyan bertambah dua orang, satu diantaranya dari Kalsel
"Pemerintah daerah juga memiliki keterbatasan anggaran, sehingga pemerintah desa harus bisa mengakomodir segala sesuatu untuk kepentingan warga desa yakni mana program yang memang prioritas dan bisa dikerjakan dengan anggaran desa itu," kata legislator Seruyan itu.
Politisi Patai Pembangunan (PPP) itu menambahkan dengan adanya upaya memaksimalkan menggunakan DD dan ADD bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat kabupaten yang berjuluk Bumi Gawi Hantantiring tersebut.
"Kami berharap dengan adanya pembangunan yang mengarah untuk kepentingan masyarakat banyak, bisa membawa kemajuan untuk desa dan daerah serta meningkatkan kesejahteraan warga Seruyan," demikian Masfuatun.
Baca juga: Jaga persediaan, Pemkab Seruyan kembali tebar benih ikan di sungai
Baca juga: Ketua DPRD Seruyan ajak silaturahmi lebaran melalui daring
Baca juga: Seorang PDP COVID-19 asal Seruyan meninggal di RSUD dr Murjani Sampit