Palangka Raya (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum Provinsi Kalimantan Tengah menyosialisasikan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkda) 2020 melalui lomba fotografi.
"Hari ini dilaksanakan lomba fotografi yang menjadi bagian dari sosialisasi Pilkada Kalteng, terutama hari-H pemungutan suara, 9 Desember 2020," kata Ketua KPU Provinsi Kalteng Harmain Ibrohim di Palangka Raya, Minggu (30/8).
Lomba fotografi dipilih menjadi salah satu sarana sosialisasi, menurut dia, saat ini fotografi memiliki komunitas tersendiri, bahkan karya segmen tersebut banyak disukai masyarakat, terutama pengguna media sosial atau warga internet.
Lomba yang digelar di Kota Palangka Raya diikuti oleh puluhan fotografer, baik dari kalangan profesional, jurnalis, maupun para penghobi fotografi.
Baca juga: KPU Kalteng siap terima pendaftaran bakal pasangan calon
Pemenang perlombaan itu, lanjut dia, akan mendapatkan sejumlah hadiah berupa piagam, tropi, dan uang pembinaan.
Harmain Ibrohim menegaskan bahwa pelaksanaan lomba itu dengan menerapkan protokol kesehatan, seperti wajib menggunakan masker, cuci tangan menggunakan sabun atau hand sanitizer, jaga jarak.
Ia menyebutkan ada lima foto model sebagai objek foto yang salah satu sesi menerapkan tema pakaian adat.
Pada lomba tersebut juga disiapkan sejumlah atribut pilkada untuk menunjukkan lomba dalam rangka Pilgub Kalteng 2020.
Baca juga: Polisi sebut AS diduga pelaku pembunuhan staf KPU Yahukimo
Karya-karya fotografer itu, kata dia, akan dijadikan konten dalam penyebaran pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah 2020.
"Selain itu, kami juga meminta para peserta untuk mengunggah karyanya di media sosial masing-masing dengan menyertakan konten Pilkada Kalteng, salah satunya hari-H pemungutan suara," kata Harmain.
Ia mengajak komunitas, tokoh pemuda, partai politik, tokoh masyarakat, dan organisasi kemasyarakatan untuk turut aktif menyosialisasikan pilkada.
Menurut dia, peran masyarakat dalam menyosialisasikan setiap tahapan pilkada dapat meningkatkan partisipasi masyarakat.
Baca juga: KPU RI usul masker dan hand sanitizer jadi bahan kampanye pilkada
Baca juga: Positif COVID-19 tak gugurkan pencalonan Pilkada
Baca juga: KPU ajukan revisi PKPU terkait tes COVID-19 untuk calon kepala daerah
"Hari ini dilaksanakan lomba fotografi yang menjadi bagian dari sosialisasi Pilkada Kalteng, terutama hari-H pemungutan suara, 9 Desember 2020," kata Ketua KPU Provinsi Kalteng Harmain Ibrohim di Palangka Raya, Minggu (30/8).
Lomba fotografi dipilih menjadi salah satu sarana sosialisasi, menurut dia, saat ini fotografi memiliki komunitas tersendiri, bahkan karya segmen tersebut banyak disukai masyarakat, terutama pengguna media sosial atau warga internet.
Lomba yang digelar di Kota Palangka Raya diikuti oleh puluhan fotografer, baik dari kalangan profesional, jurnalis, maupun para penghobi fotografi.
Baca juga: KPU Kalteng siap terima pendaftaran bakal pasangan calon
Pemenang perlombaan itu, lanjut dia, akan mendapatkan sejumlah hadiah berupa piagam, tropi, dan uang pembinaan.
Harmain Ibrohim menegaskan bahwa pelaksanaan lomba itu dengan menerapkan protokol kesehatan, seperti wajib menggunakan masker, cuci tangan menggunakan sabun atau hand sanitizer, jaga jarak.
Ia menyebutkan ada lima foto model sebagai objek foto yang salah satu sesi menerapkan tema pakaian adat.
Pada lomba tersebut juga disiapkan sejumlah atribut pilkada untuk menunjukkan lomba dalam rangka Pilgub Kalteng 2020.
Baca juga: Polisi sebut AS diduga pelaku pembunuhan staf KPU Yahukimo
Karya-karya fotografer itu, kata dia, akan dijadikan konten dalam penyebaran pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah 2020.
"Selain itu, kami juga meminta para peserta untuk mengunggah karyanya di media sosial masing-masing dengan menyertakan konten Pilkada Kalteng, salah satunya hari-H pemungutan suara," kata Harmain.
Ia mengajak komunitas, tokoh pemuda, partai politik, tokoh masyarakat, dan organisasi kemasyarakatan untuk turut aktif menyosialisasikan pilkada.
Menurut dia, peran masyarakat dalam menyosialisasikan setiap tahapan pilkada dapat meningkatkan partisipasi masyarakat.
Baca juga: KPU RI usul masker dan hand sanitizer jadi bahan kampanye pilkada
Baca juga: Positif COVID-19 tak gugurkan pencalonan Pilkada
Baca juga: KPU ajukan revisi PKPU terkait tes COVID-19 untuk calon kepala daerah