Jakarta (ANTARA) - Produsen mobil Korea Selatan Hyundai dan Kia mengatakan bahwa mereka tidak dalam pembicaraan dengan Apple tentang pengembangan kenadaran otonom, Reuters melaporkan Senin.
Hal ini membuat saham Hyundai dan Kia tergelincir, masing-masing merosot 6,6 persen dan 14 persen.
Dalam pernyataan terpisah, Hyundai dan Kia sama-sama mengatakan, "Kami tidak melakukan pembicaraan dengan Apple tentang pengembangan kendaraan otonom."
Baca juga: Hyundai Motor pamerkan gambar pertama dari IONIQ 5
Pada awal Januari, saham kedua pembuat mobil itu melonjak setelah Hyundai mengatakan, "Apple dan Hyundai sedang dalam diskusi, tetapi karena masih pada tahap awal, belum ada yang diputuskan."
Sepanjang tahun ini, saham Hyundai melonjak lebih dari 20 persen, sementara Kia meroket 40 persen di tengah laporan bahwa mereka mungkin membuat mobil Apple.
Komentar Hyundai dan Kia tersebut muncul sebagai tanggapan atas laporan media Korea Selatan bahwa Apple dan Hyundai sedang dalam diskusi untuk mengembangkan kendaraan listrik tanpa pengemudi pada 2027, dan mengembangkan baterai di pabrik AS yang dioperasikan oleh Hyundai dan Kia.
Namun, Hyundai setelah itu merilis pernyataan yang menghapus semua penyebutan Apple, dengan mengatakan "mendapatkan permintaan untuk kerjasama dalam pengembangan bersama kendaraan listrik otonom dari berbagai perusahaan," tanpa menyebutkan nama perusahaan.
Apple tidak pernah mengakui adanya pembicaraan dengan produsen mobil tentang pembuatan kendaraan.
Pada Desember, Reuters melaporkan bahwa Apple bergerak maju dengan teknologi mobil otonom, dan berambisi memproduksi kendaraan penumpang, termasuk teknologi baterai terobosannya sendiri, pada awal 2024.
Baca juga: Final Liga Champions Asia bakal dihadiri penonton
Baca juga: Pemesanan All-New Palisade dari Hyundai mulai dibuka
Baca juga: Mobil listrik Hyundai dan KIA di 2021 mulai gunakan teknologi E-GMP
Hal ini membuat saham Hyundai dan Kia tergelincir, masing-masing merosot 6,6 persen dan 14 persen.
Dalam pernyataan terpisah, Hyundai dan Kia sama-sama mengatakan, "Kami tidak melakukan pembicaraan dengan Apple tentang pengembangan kendaraan otonom."
Baca juga: Hyundai Motor pamerkan gambar pertama dari IONIQ 5
Pada awal Januari, saham kedua pembuat mobil itu melonjak setelah Hyundai mengatakan, "Apple dan Hyundai sedang dalam diskusi, tetapi karena masih pada tahap awal, belum ada yang diputuskan."
Sepanjang tahun ini, saham Hyundai melonjak lebih dari 20 persen, sementara Kia meroket 40 persen di tengah laporan bahwa mereka mungkin membuat mobil Apple.
Komentar Hyundai dan Kia tersebut muncul sebagai tanggapan atas laporan media Korea Selatan bahwa Apple dan Hyundai sedang dalam diskusi untuk mengembangkan kendaraan listrik tanpa pengemudi pada 2027, dan mengembangkan baterai di pabrik AS yang dioperasikan oleh Hyundai dan Kia.
Namun, Hyundai setelah itu merilis pernyataan yang menghapus semua penyebutan Apple, dengan mengatakan "mendapatkan permintaan untuk kerjasama dalam pengembangan bersama kendaraan listrik otonom dari berbagai perusahaan," tanpa menyebutkan nama perusahaan.
Apple tidak pernah mengakui adanya pembicaraan dengan produsen mobil tentang pembuatan kendaraan.
Pada Desember, Reuters melaporkan bahwa Apple bergerak maju dengan teknologi mobil otonom, dan berambisi memproduksi kendaraan penumpang, termasuk teknologi baterai terobosannya sendiri, pada awal 2024.
Baca juga: Final Liga Champions Asia bakal dihadiri penonton
Baca juga: Pemesanan All-New Palisade dari Hyundai mulai dibuka
Baca juga: Mobil listrik Hyundai dan KIA di 2021 mulai gunakan teknologi E-GMP