Kuala Kurun (ANTARA) - Sejumlah tokoh agama di Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah mulai menjalani vaksinasi COVID-19, di Puskesmas Tampang Tumbang Anjir, Kecamatan Kurun, Sabtu.
Ketua Badan Pekerja Harian (BPH) Majelis Resort Gereja Kalimantan Evangelis (GKE) Kuala Kurun Pdt Edyson B Kuni mengatakan bahwa vaksinasi COVID-19 memberi rasa aman bagi dirinya, dalam menjalankan tugas melayani jemaat.
“Kekhawatiran kita akan berkurang jika sudah menjalani vaksinasi COVID-19, karena vaksin bermanfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Ini sekaligus untuk mengurangi penyebaran virus Corona atau COVID-19,” ucapnya.
Oleh sebab itu, dia mengajak masyarakat, khususnya jemaat GKE agar siap menjalani vaksinasi COVID-19. Menurut dia, vaksinasi COVID-19 akan membawa dampak positif di berbagai sektor.
Pdt Edyson menerangkan bahwa saat ini dia sudah berusia 59 tahun. Usai menjalani vaksinasi COVID-19, dirinya mengaku baik-baik saja dan sudah kembali beraktivitas melayani jemaat GKE.
Dia menjelaskan bahwa pada kesempatan itu ada 20 orang tokoh agama dari Resort GKE Kuala Kurun yang menjalani vaksinasi COVID-19, baik itu pendeta maupun vikaris.
Meski telah menjalani vaksinasi COVID-19, mereka tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan seperti mengenakan masker, rajin mencuci tangan dengan sabun dan air bersih mengalir, menjaga jarak dan lainnya.
“Saat ibadah, jemaat yang hadir dibatasi. Contohnya di Gereja Estomihi yang kapasitasnya sekitar 600 orang, yang diperkenankan hadir hanya sekitar 180 orang dan wajib menerapkan protokol kesehatan,” bebernya.
Pihak gereja juga mengadakan ibadah secara dalam jaringan (daring) melalui siaran langsung agar jemaat yang tidak bisa hadir di gereja tetap dapat mengikuti ibadah tersebut.
Dia juga mengajak masyarakat, khususnya jemaat Resort GKE Kuala Kurun untuk selalu disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, guna menghindari penyebaran dan penularan, serta memutus mata rantai COVID-19.
Sebelumnya, Sekretaris Dinas Kesehatan Gumas Evelnie mengatakan bahwa pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tahap 2 termin 1 di kabupaten itu dimulai di Kecamatan Kurun, 15-23 Maret 2020 mendatang.
“Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tahap 2 termin 1 menyasar kepada petugas pelayan publik, dan dilakukan di Puskesmas Kuala Kurun, Puskesmas Tampang Tumbang Anjir, serta RSUD Kuala Kurun,” demikian Evelnie.
Baca juga: Pemeliharaan jalan dalam Kota Kuala Kurun segera dimulai
Ketua Badan Pekerja Harian (BPH) Majelis Resort Gereja Kalimantan Evangelis (GKE) Kuala Kurun Pdt Edyson B Kuni mengatakan bahwa vaksinasi COVID-19 memberi rasa aman bagi dirinya, dalam menjalankan tugas melayani jemaat.
“Kekhawatiran kita akan berkurang jika sudah menjalani vaksinasi COVID-19, karena vaksin bermanfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Ini sekaligus untuk mengurangi penyebaran virus Corona atau COVID-19,” ucapnya.
Oleh sebab itu, dia mengajak masyarakat, khususnya jemaat GKE agar siap menjalani vaksinasi COVID-19. Menurut dia, vaksinasi COVID-19 akan membawa dampak positif di berbagai sektor.
Pdt Edyson menerangkan bahwa saat ini dia sudah berusia 59 tahun. Usai menjalani vaksinasi COVID-19, dirinya mengaku baik-baik saja dan sudah kembali beraktivitas melayani jemaat GKE.
Dia menjelaskan bahwa pada kesempatan itu ada 20 orang tokoh agama dari Resort GKE Kuala Kurun yang menjalani vaksinasi COVID-19, baik itu pendeta maupun vikaris.
Meski telah menjalani vaksinasi COVID-19, mereka tetap disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan seperti mengenakan masker, rajin mencuci tangan dengan sabun dan air bersih mengalir, menjaga jarak dan lainnya.
“Saat ibadah, jemaat yang hadir dibatasi. Contohnya di Gereja Estomihi yang kapasitasnya sekitar 600 orang, yang diperkenankan hadir hanya sekitar 180 orang dan wajib menerapkan protokol kesehatan,” bebernya.
Pihak gereja juga mengadakan ibadah secara dalam jaringan (daring) melalui siaran langsung agar jemaat yang tidak bisa hadir di gereja tetap dapat mengikuti ibadah tersebut.
Dia juga mengajak masyarakat, khususnya jemaat Resort GKE Kuala Kurun untuk selalu disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, guna menghindari penyebaran dan penularan, serta memutus mata rantai COVID-19.
Sebelumnya, Sekretaris Dinas Kesehatan Gumas Evelnie mengatakan bahwa pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tahap 2 termin 1 di kabupaten itu dimulai di Kecamatan Kurun, 15-23 Maret 2020 mendatang.
“Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 tahap 2 termin 1 menyasar kepada petugas pelayan publik, dan dilakukan di Puskesmas Kuala Kurun, Puskesmas Tampang Tumbang Anjir, serta RSUD Kuala Kurun,” demikian Evelnie.
Baca juga: Pemeliharaan jalan dalam Kota Kuala Kurun segera dimulai