Jakarta (ANTARA) - Band rock legendaris Powerslaves -- Heydi Ibrahim (vokal), Anwar Fatahillah (bass), Wiwiex Soedarno (kibor) dan Agung Yudha (drum) -- meluncurkan ulang versi orisinal lagu "Bayang" dengan judul "You Got Me" yang liriknya berbahasa Inggris.
“Bayang” bersemayam di album ketiga Powerslaves yang bertajuk "Kereta Rock N' Roll" (1998). Menempati urutan pertama dalam album, trek ini bukanlah versi orisinal.
Saat masih berupa demo, “Bayang” berlirik bahasa Inggris. Namun, sesaat sebelum rekaman, lagu tersebut diubah ke bahasa Indonesia atas permintaan label rekaman yang menaungi Powerslaves saat itu, Warner Music Indonesia.
"Alasan Warner saat itu mungkin lebih ke pertimbangan market domestik aja karena saat itu lagu yang dipromosikan adalah "Amoral". Ketika mereka dengar versi demo "Bayang", mereka tertarik. Hanya saja liriknya minta diganti ke bahasa Indonesia," kata Anwar Fatahillah dalam keterangan resmi.
"”Bayang” itu lagu industri rekaman. Awalnya memang sudah "You Got Me" karena syair awalnya memang sudah begini: 'Yeah babe you got me..." Namun, industri rekaman biasanya mencari yang save untuk penikmat. Karena itu, diubahlah syairnya sehingga menjadi lagu "Bayang"," timpal Heydi Ibrahim.
Saat itu, liriknya baru dibuat untuk verse pertama dan reff saja. Meski sisanya masih berupa bayangan, namun makna lagunya sudah menempel di kepala Heydi Ibrahim. "You Got Me" bercerita tentang pria yang kecantol seorang wanita karena ketidaksengajaan. Mereka lantas jatuh cinta karena merasa dapat saling melengkapi.
Selain lirik yang sudah melalui tahap perbaikan dan tambahan, pada versi baru tidak ada lagi bebunyian instrumen drum. Adapun untuk lini gitar, tetap menampilkan notasi feel in dan lead seperti aslinya, yang kini dieksekusi oleh Andien KS.
"Perbedaan "You Got Me dan "Bayang" selain pada lirik juga pada notasi reff. Persamaannya ada pada basic chord," Anwar Fatahillah menambahkan.
Sang bassis melanjutkan, aransemen yang disuguhkan kali ini juga sangat akustik dan nuansa blues-nya amat kuat. Lalu, nuansa era '70-an melekat erat berpadu dengan elemen orkestrasi sehingga menjadi nilai tambah "You Got Me".
Dari sisi kibor, sound-nya masih berbasis piano - Rhodes dan Hammond. Namun, timbre (warna sound) nya berbeda jika dibandingkan dengan versi “Bayang”. Di tangan Wiwiex Soedarno, "You Got Me" semakin bernyawa.
Menjelang usia Powerslaves yang ke-30 tahun, “You Got Me” dirilis dan sudah tersedia di seluruh platform musik digital sejak 10 April.
“Bayang” bersemayam di album ketiga Powerslaves yang bertajuk "Kereta Rock N' Roll" (1998). Menempati urutan pertama dalam album, trek ini bukanlah versi orisinal.
Saat masih berupa demo, “Bayang” berlirik bahasa Inggris. Namun, sesaat sebelum rekaman, lagu tersebut diubah ke bahasa Indonesia atas permintaan label rekaman yang menaungi Powerslaves saat itu, Warner Music Indonesia.
"Alasan Warner saat itu mungkin lebih ke pertimbangan market domestik aja karena saat itu lagu yang dipromosikan adalah "Amoral". Ketika mereka dengar versi demo "Bayang", mereka tertarik. Hanya saja liriknya minta diganti ke bahasa Indonesia," kata Anwar Fatahillah dalam keterangan resmi.
"”Bayang” itu lagu industri rekaman. Awalnya memang sudah "You Got Me" karena syair awalnya memang sudah begini: 'Yeah babe you got me..." Namun, industri rekaman biasanya mencari yang save untuk penikmat. Karena itu, diubahlah syairnya sehingga menjadi lagu "Bayang"," timpal Heydi Ibrahim.
Saat itu, liriknya baru dibuat untuk verse pertama dan reff saja. Meski sisanya masih berupa bayangan, namun makna lagunya sudah menempel di kepala Heydi Ibrahim. "You Got Me" bercerita tentang pria yang kecantol seorang wanita karena ketidaksengajaan. Mereka lantas jatuh cinta karena merasa dapat saling melengkapi.
Selain lirik yang sudah melalui tahap perbaikan dan tambahan, pada versi baru tidak ada lagi bebunyian instrumen drum. Adapun untuk lini gitar, tetap menampilkan notasi feel in dan lead seperti aslinya, yang kini dieksekusi oleh Andien KS.
"Perbedaan "You Got Me dan "Bayang" selain pada lirik juga pada notasi reff. Persamaannya ada pada basic chord," Anwar Fatahillah menambahkan.
Sang bassis melanjutkan, aransemen yang disuguhkan kali ini juga sangat akustik dan nuansa blues-nya amat kuat. Lalu, nuansa era '70-an melekat erat berpadu dengan elemen orkestrasi sehingga menjadi nilai tambah "You Got Me".
Dari sisi kibor, sound-nya masih berbasis piano - Rhodes dan Hammond. Namun, timbre (warna sound) nya berbeda jika dibandingkan dengan versi “Bayang”. Di tangan Wiwiex Soedarno, "You Got Me" semakin bernyawa.
Menjelang usia Powerslaves yang ke-30 tahun, “You Got Me” dirilis dan sudah tersedia di seluruh platform musik digital sejak 10 April.