Daerah ini beri kuota khusus PPDB anak tenaga kesehatan

Kamis, 17 Juni 2021 13:43 WIB

Cikarang, Bekasi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat memberikan kuota khusus sebesar lima persen dari total keseluruhan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) daring bagi para calon murid anak tenaga kesehatan yang merawat pasien COVID-19.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi Carwinda mengatakan pemberian kuota khusus bagi anak tenaga kesehatan ini sebagai bentuk tanda terima kasih atas perjuangan yang telah mereka lakukan.

"Ini bentuk apresiasi kami kepada pejuang COVID-19 di garda terdepan. Kuota lima persen untuk PPDB Online baik tingkat SD maupun SMP, " katanya di Cikarang, Kamis.

Dia menjelaskan penerima kuota khusus ini dapat mengakses informasi manfaat yang diberikan saat proses PPDB daring dimulai pada akhir bulan Juni ini.

"Kami tengah mempersiapkan agar pelaksanaannya nanti berjalan dengan lancar, tanpa kendala. Kami berupaya agar tidak terjadi keluhan dalam pelaksanaan PPDB tahun ini," katanya.

Baca juga: Jadwal pendaftaran siswa baru diundur, begini penjelasan Disdik Kalteng

Kepala Seksi Kesiswaan dan Pendidikan Karakter pada Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi Badru Iskandar mengatakan putra-putri Tim Satuan Tugas COVID-19 kembali mendapatkan kuota di PPDB daring tahun ini meski dibatasi hanya untuk kategori petugas dan perawat medis.

"Kalau keseluruhan sampai tingkat RT banyak sekali. Jadi kita mengunci jangan sampai timbul polemik di bawah. Disepakati tim gugus tugas itu dari petugas dan perawat medis saja," ucapnya.

Proses PPDB daring tahun ini juga diterapkan dengan ekstra ketat mengingat jumlah siswa baru yang diterima menyesuaikan jumlah ruang kelas sekolah yang tersedia.

"Jadi kita harus ekstra hati-hati, sedang ada lelang pekerjaan sekolah juga, mudah-mudahan cepat selesai jadi kita segera membuat aplikasi. Bahkan saat ini tengah ada evaluasi jadwal," katanya.

Badru mengaku proses PPDB daring tahun ini juga harus mengedepankan sikap keterbukaan. Masyarakat harus mengetahui secara pasti jumlah kuota yang tersedia di penerimaan siswa baru tahun ini.

"Ketika orang mau daftar ini kuotanya berapa? dia tahu kuotanya misalnya cuma lima persen dari jumlah penerimaan.  Pada dasarnya sekolah itu menerima ruang belajar dan rombongan belajar jadi penerimaan itu sesuai dengan jumlah ruangan," kata dia.

Baca juga: Disdik Kalteng: Tersedia empat jalur, penerimaan siswa dilaksanakan daring dan luring

Baca juga: Akibat PPDB, seorang pelajar berprestrasi putus sekolah

Baca juga: Pelaksanaan PPDB di Palangka Raya harus dievaluasi secara berkala

Pewarta : Pradita Kurniawan Syah
Uploader : Admin Kalteng
Copyright © ANTARA 2024

Terkait

Hadapi PPDB 2024, Disdik ingatkan warga waspadai calo

17 May 2024 15:45 Wib

Disdik Palangka Raya: PPDB dilaksanakan sistem online dan offline

16 May 2024 18:36 Wib

Disdik: Peserta didik diminta mempersiapkan diri jelang PPDB

06 May 2024 18:43 Wib

Disdik Palangka Raya ingatkan sekolah patuhi aturan PPDB

28 April 2024 9:44 Wib

Disdik Kotim imbau sekolah tidak pungut biaya PPDB dan kelulusan

06 April 2024 5:31 Wib
Terpopuler

Alfian Mawardi ingin ikuti jejak orang tuanya membangun Kapuas

Kabar Daerah - 21 jam lalu

Legislator Gumas dukung 10 program pokok PKK

Kabar Daerah - 16 May 2024 13:11 Wib

Pemkab Barito Utara dapat 3.424 formasi untuk rekrutmen CPNS dan PPPK

Kabar Daerah - 15 May 2024 16:41 Wib

Pj Bupati Katingan tekankan ASN harus terus tingkatkan kapasitas

Kabar Daerah - 17 May 2024 17:39 Wib

Masyarakat Sebangau Kuala harapkan program peningkatan ekonomi

Kabar Daerah - 16 May 2024 21:15 Wib