Jakarta (ANTARA) - Penyanyi Rihanna kini dikabarkan telah menjadi wanita terkaya di dunia. Namun, hal ini bukanlah karena pendapatan yang dia dapatkan di dunia musik, melainkan melalui bisnis-bisnisnya.
Melansir Washington Post, Kamis, majalah Forbes memperkirakan bahwa penyanyi berusia 33 tahun yang bernama lengkap Robyn Rihanna Fenty ini memiliki kekayaan sekitar 1,7 miliar dolar AS (Rp24,3 miliar). Angka ini pun menjadikan Rihanna sebagai pemusik wanita terkaya di dunia, dan wanita terkaya kedua di dunia hiburan setelah Oprah Winfrey.
Forbes juga menyebutkan bahwa 1,4 miliar dolar AS (Rp20 miliar) kekayaan Rihanna diraih dari kesuksesan merek Fenty Beauty. Sisanya, Rihanna berhasil meraup banyak keuntungan dari Savage X Fenty serta dari musik dan film.
Baca juga: Rihanna akan rilis lini pakaian khusus pria
Fenty Beauty merupakan perusahaan gabungan Rihanna dengan LVMH, perusahaan barang mewah asal Prancis. Perusahaan ini melatar belakangi merek merek mewah seperti Christian Dior, Givenchy, Louis Vuitton, dan Marc Jacobs.
Fenty Beauty langsung menarik konsumen dengan rangkaian foundation yang inklusif dengan 40 warna yang tersedia dan meraih keuntungan sebesar 100 juta dolar AS (Rp1,4 miliar). Pendapatan ini berhasil diraup hanya dalam kurun waktu beberapa minggu pertama setelah diluncurkan di Sephora pada September 2017 lalu.
“Dengan setiap outlet bisnis, saya membuat sesuatu dari visi menjadi kenyataan, dan itulah hal yang sangat saya nikmati," kata Rihanna pada sebuah interview tahun 2019 silam.
"Musik telah membawa saya ke outlet-outlet lain ini, dan ke hal-hal yang benar-benar saya sukai. Ibuku cukup banyak bekerja di industri kecantikan dan parfum untuk waktu yang lama. Dia merias wajah untuk orang-orang dan seorang penata rias. Jadi aku selalu menyukainya,"
Selain itu, Rihanna pun sempat menjelaskan alasannya belum mengeluarkan album.
“Dulu saya berada di studio, hanya studio, selama tiga bulan berturut-turut, dan sebuah album akan keluar,” katanya.
“Saya melakukan fashion suatu hari, pakaian dalam berikutnya, kecantikan berikutnya, lalu musik berikutnya. Ini seperti memiliki banyak anak, dan Anda harus menjaga mereka semua.”
Namun pada akhir tahun itu, majalah Vogue telah mengonfirmasi bahwa Rihanna sedang mengerjakan album studio kesembilannya. Pada Maret 2020, dia mengatakan kepada Vogue bahwa dia tidak dapat mengumumkan tanggal rilis dari album tersebut. Tetapi dia akan berusaha untuk mengerjakan projek musiknya itu.
Baca juga: Kondisi wajah Rihanna setelah kecelakaan skuter listrik
Baca juga: Ini sumber pendapatan Rihanna yang membuatnya jadi orang terkaya di Inggris
Baca juga: Rihanna jadi musikus terkaya dunia di urutan tiga
Melansir Washington Post, Kamis, majalah Forbes memperkirakan bahwa penyanyi berusia 33 tahun yang bernama lengkap Robyn Rihanna Fenty ini memiliki kekayaan sekitar 1,7 miliar dolar AS (Rp24,3 miliar). Angka ini pun menjadikan Rihanna sebagai pemusik wanita terkaya di dunia, dan wanita terkaya kedua di dunia hiburan setelah Oprah Winfrey.
Forbes juga menyebutkan bahwa 1,4 miliar dolar AS (Rp20 miliar) kekayaan Rihanna diraih dari kesuksesan merek Fenty Beauty. Sisanya, Rihanna berhasil meraup banyak keuntungan dari Savage X Fenty serta dari musik dan film.
Baca juga: Rihanna akan rilis lini pakaian khusus pria
Fenty Beauty merupakan perusahaan gabungan Rihanna dengan LVMH, perusahaan barang mewah asal Prancis. Perusahaan ini melatar belakangi merek merek mewah seperti Christian Dior, Givenchy, Louis Vuitton, dan Marc Jacobs.
Fenty Beauty langsung menarik konsumen dengan rangkaian foundation yang inklusif dengan 40 warna yang tersedia dan meraih keuntungan sebesar 100 juta dolar AS (Rp1,4 miliar). Pendapatan ini berhasil diraup hanya dalam kurun waktu beberapa minggu pertama setelah diluncurkan di Sephora pada September 2017 lalu.
“Dengan setiap outlet bisnis, saya membuat sesuatu dari visi menjadi kenyataan, dan itulah hal yang sangat saya nikmati," kata Rihanna pada sebuah interview tahun 2019 silam.
"Musik telah membawa saya ke outlet-outlet lain ini, dan ke hal-hal yang benar-benar saya sukai. Ibuku cukup banyak bekerja di industri kecantikan dan parfum untuk waktu yang lama. Dia merias wajah untuk orang-orang dan seorang penata rias. Jadi aku selalu menyukainya,"
Selain itu, Rihanna pun sempat menjelaskan alasannya belum mengeluarkan album.
“Dulu saya berada di studio, hanya studio, selama tiga bulan berturut-turut, dan sebuah album akan keluar,” katanya.
“Saya melakukan fashion suatu hari, pakaian dalam berikutnya, kecantikan berikutnya, lalu musik berikutnya. Ini seperti memiliki banyak anak, dan Anda harus menjaga mereka semua.”
Namun pada akhir tahun itu, majalah Vogue telah mengonfirmasi bahwa Rihanna sedang mengerjakan album studio kesembilannya. Pada Maret 2020, dia mengatakan kepada Vogue bahwa dia tidak dapat mengumumkan tanggal rilis dari album tersebut. Tetapi dia akan berusaha untuk mengerjakan projek musiknya itu.
Baca juga: Kondisi wajah Rihanna setelah kecelakaan skuter listrik
Baca juga: Ini sumber pendapatan Rihanna yang membuatnya jadi orang terkaya di Inggris
Baca juga: Rihanna jadi musikus terkaya dunia di urutan tiga